​Gubernur Jatim Dorong Pengusaha India Investasi ke Jatim

​Gubernur Jatim Dorong Pengusaha India Investasi ke Jatim Pakde Karwo saat berbincang dengan pengusaha dari Mumbai mengenai prospek investasi di Jatim.

Ditambahkan, keunggulan di banyak hal seperti tekstil, otomotif, dan digitalisasi diyakininya juga akan dapat menaikkan daya saing Jawa Timur. Jatim sendiri saat ini juga mengembangkan dirinya sebagai smart province, yang dicapai melalui smart goverment, smart industri, dan ekonomi.

"Smart goverment dicapai melalui penyediaan informasi dan data serta pelayanan publik berbasis teknologi, dan industri serta ekonomi melalui terwujudnya usaha kecil dan menengah agar lebih efisien," terang Pakde Karwo.

Smart industri, dilakukan penggenjotan industri manufaktur terutama industri pengolahan sebagai sektor yang memberikan kontribusi terbesar terhadap PDB.

"Saat ini, telah beroperasi 10 kawasan industri dengan 4 buah diantaranya langsung memberikan kemudahan langsung konstruksi, yaitu kawasan industri JIIPE, Tuban, Maspion, dan save and lock," bebernya.

Saat ini, tambah Pakde Karwo, 9 buah kawasan industri sebanyak 31.584 ha sedang dilakukan pembangunan, seperti di Bangkalan, Malang, Banyuwangi. Selain itu, juga dalam proses dikembangkan kawasan ekonomi khusus dengan fokus pariwisata, yaitu di Singosari Malang dan Trenggalek.

Usaha kecil menengah (UMKM), sebagai mitra, lanjut Pakde Karwo, juga ditingkatkan keberadaannya antara lain melalui pemberian kredit dengan bunga rendah sebeaar 6% per tahun, serta pembinaan peningkatan kualitas sumber daya manusia dan produk melalui pelatihan dan pendampingan, antara lain melalui penggunaan IT, packaging, fasilitasi pemilikan ISO, dan lain-lain. (ian/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO