Seksi 4 Dikebut, Tol Joker Bakal Difungsikan Satu Jalur saat Arus Mudik-Balik Lebaran

JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Menjelang masa arus mudik-balik lebaran 2017, pengerjaan seksi 4 ruas tol Jombang-Mojokerto (Joker) belum sepenuhnya tuntas. Meski begitu, hal itu tidak menjadi kendala bagi PT Marga Harjaya Infrastruktur (MHI) selaku pemegang hak konsesi untuk pengoperasian tol Joker yang terdiri dari 4 seksi itu pada saat mudik-balik Hari raya Idul Fitri 1438 H nanti.

“Memang belum selesai tuntas untuk seksi 4, mungkin pengerjaan kurang sekitar 80 persen. Tapi, sudah kita siapkan bisa berfungsi saat mudik dan balik lebaran nanti,” kata Ahmad Taufan Tsamany, Supervisior Gerbang Tol Joker, Senin (12/6/2017).

Ia menjelaskan, dari 4 seksi tol Joker sepanjang 40,5 kilometer itu memiliki jalur operasional dan fungsional. Untuk jalur operasional terdiri dari seksi 1 yang menghubungkan wilayah Jombang bagian tengah (Kecamatan Tembelang) dengan wilayah batas Kabupaten Jombang sebelah barat (Kecamatan Bandar Kedungmulyo). Serta seksi 3 yang menghubungkan Mojokerto (Kecamatan Jetis), kemudian Mojokerto Barat (Kecamatan Gedeg) yang sudah terhubung dengan ruas tol Surabaya-Mojokerto (Sumo).

Sedangkan untuk jalur fungsional terdiri dari seksi 2 yang menghubungkan Jombang-Mojokerto Barat. Serta seksi 4 yang menghubungkan Kecamatan Bandar Kedungmulyo dengan batas barat tol Joker (perbatasan wilayah Nganjuk-Jombang).

“Seksi 2 dan 4 merupakan jalur fungsional karena belum tuntas sepenuhnya. Tapi, kami berusaha semaksimal mungkin agar dapat difungsikan sementara selama arus mudik. Meski kemungkinan yang bisa digunakan satu jalur. Nah, keputusan dapat difungsikan atau tidaknya seksi 2 dan 4 itu bukan dari kami, melainkan instansi terkait,” jelas Taufan.

Adapun rute tol Joker saat arus mudik, pengendara bisa melalui seksi 4 tol Sumo atau gerbang tol Penompo, lalu keluar gerbang tol Mojokerto Barat. Atau pemudik dapat melanjutkan perjalanan melalui seksi 2 hingga seksi 1 tol Joker. Kemudian putar balik di gerbang tol Bandar Kedungmulyo menuju seksi 4 hingga keluar perempatan Kertosono. Sehingga tidak lagi melewati simpang tiga Mengkreng atau perbatasan Bangjuri (Jombang, Nganjuk, Kediri) yang biasanya menjadi pusat kemcetan saat mudik-balik lebaran.

“Tentu rute ini bisa mengurangi kepadatan selama arus mudik-balik. Kami targetkan setiap hari 6.300 kendaraan pemudik nantinya,” pungkas Taufan. (rom)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News