Bupati Rembang, Abdul Hafidz saat prosesi acara sumpah pemuda.
REMBANG, BANGSAONLINE.com - Bupati Rembang, Abdul Hafidz mengharapkan pabrik Semen di Rembang dapat segera beroperasi, karena ia yakin dengan beroperasinya pabrik semen di Rembang akan membawa kemajuan bagi kabupaten Rembang. “Satu saja pabrik Semen Indonesia berdiri di Rembang, Rembang akan maju," ujarnya.
Hal tersebut disampaikan Abdul Hafidz saat memperingati hari sumpah pemuda di Balaidesa Tegaldowo, Gunem Rembang, yang diselenggarakan oleh Semen Indonesia bekerjasama dengan Yayasan Nurul Huda Tegaldowo Rembang.
BACA JUGA:
- SIG Gelar Pasar Murah dan Salurkan 6.000 Paket Sembako di Area Operasi
- SIG Catatkan Volume Penjualan 40,62 Juta Ton Tahun 2023, Naik 10 Persen
- SIG Raih Apresiasi P3DN Terbaik dari Kementerian Perindustrian untuk Kedua Kalinya Berturut-turut
- Usai Gabung Rumah BUMN SIG Rembang, Oktavirasa Sukses Pasarkan Fesyen Ramah Lingkungan
Hafidz mencontohkan keberhasilan daerah-daerah lain yang memiliki industri. Di antaranya, Kabupaten Kudus, besar dengan pabrik rokoknya, kemudian Kabupaten Pati, investasi pabrik semakin meningkat, Kabupaten Blora terkenal melalui penghasilan dari Migas dan Kabupaten Tuban, Jawa Timur sumbangan pabrik semen ke pendapatan daerah sangat besar.
Sementara Direktur Proyek dan Enjiniring Semen Indonesia, Gatot Kustyadji mengatakan bahwa, peringatan sumpah pemuda tahun ini mengangkat tema, “Pemuda Indonesia menatap dunia”.
Tema ini menurut Gatot Kustyadji harus didukung dengan 3 karakter yang harus dimiliki oleh pemuda Indonesia.
Tiga karakter tersebut adalah integritas, keahlian dan intelektual, serta jiwa kepemimpinan. “Pembangunan kedepan membutuhkan pemuda yang memiliki intelektual dan keahlian dengan integritas tinggi dan leadership yang kuat,” katanya.
