Pengurus Jamiyah Yasinan di Sidoarjo Dibunuh

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Maimunah (40), warga asal Bangkalan Madura, yang bekerja di pabrik konveksi, dan menjadi pengurus Jamiyah Yasin Tahlil Darul Iman Perum Bluru Permai RT17 RW11, warga kawasan perumahan Bluru Permai Blok BD no 05 Sidoarjo, saat sedang memfotokopi undangan Jamaah Yasin Tahlil, tewas dibunuh.

Maimunah ditemukan dengan kondisi kepala berdarah, setelah dikepruk batu, oleh seseorang di tanah lapang belakang gedung Sekolah Dasar Rohmatul Umah, di Desa Sidokelumpuk Kecamatan Sidoarjo, Rabu (2/9), sekitar pukul 17.15 wib.

Maimunah diketahui tinggal di Bluru bersama suami dan punya satu anak ini.

Kejadian diawali saat dia pulang kerja, ganti baju dan hendak fotokopi undangan. Namun, yang didapat adalah kematian. Ada dua saksi mata yang melihat aksi pembunuhan brutal ini. Mereka adalah Eko Setio dan Didik, yang berjaga di SDK Untung Suropati 1 Sidoarjo.

Dari lantai dua gedung sekolah yang dijaganya, saksi melihat Maimunah berbincang dengan seseorang, di tanah lapang belakang Gedung SD Rohmatul Umah.

Dua saksi ini lalu masuk ke dalam ruangan kelas. Sepuluh menit kemudian, dua saksi mendengar teriakan meminta tolong. Dua saksi bergegas keluar kelas.

Mereka melihat pelaku menyeret korban sejauh kurang lebih 10 meter dari gedung bekas pabrik. Di lokasi ini, dua saksi melihat pelaku mengambil batu dan mengepruk tubuh Maimunah, sebanyak dua kali pukulan.

Dua saksi bergegas turun hendak menolong si wanita yang dianiaya ini. Namun, yang ditemukan Maimunah sudah berlumuran darah, dan dua saksi berusaha mengejar pelaku, namun berhasil lolos.

Polisi yang dihubungi, segera melakukan olah TKP. Ditemukan satu buah batu berlumuran darah, 1 unit motor supra x hitam Nopol W 5601 SX. Juga sekitar 50 lembar kertas undangan dari Jamaah Yasin Tahlil Darul Iman Perum Bluru Permai RT17 RW11.

Kasat Reskrim Polres Sidoarjo AKP Ayub Diponegoro Azhar, membenarkan adanya kejadian ini. Pihaknya mengatakan jika saat ini masih memburu pelaku. (cat/rvl) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News