Sulit Ditemui, Ulama Hadits Syaikh Abdul Baits Al Kattani Persilakan Kiai Asep ke Kamar Pribadinya

Sulit Ditemui, Ulama Hadits Syaikh Abdul Baits Al Kattani Persilakan Kiai Asep ke Kamar Pribadinya Syaikh Abdul Baits Al Kattani foto bersama Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA dan Syaikh Ala' Naim (paling belakang), Senin (9/1/2023). Foto: M Mas' ud Adnan/BANGSAONLINE

KAIRO, BANGSAONLINE.com - Pada hari kedua di , Senin (9/1/2023), Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA, menemui sejumlah ulama besar. Bahkan Kiai Asep dan rombongan sempat pergi ke Provinsi Aleksandria untuk menemui Ulama Muhaddits kesohor yaitu Syaikh Abdul Baits Al Kattani.

Syaikh Abdul Baits terkenal sebagai ulama zuhud dan sulit ditemui. Apalagi diundang ke suatu acara.

"Beliau sangat sulit ditemui. Kalau ada tamu biasanya ditemui di masjidnya," tutur Dr KH Mauhibur Rohman (Gus Muhib), alumnus Universitas Al Azhar yang kini Rektor Institut Pesantren KH Abdul Chalim (IKHAC) kepada M Mas'ud Adnan, CEO HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE yang mengikuti rombongan Kiai Asep ke .

Bukan hanya Gus Muhib yang menginformasikan sulit ditemui. Beberapa warga Indonesia yang tinggal di juga mengatakan hal yang sama.

"Belum pernah ada orang yang bisa mengundang beliau. Karena beliau mengaku belum diizinkan oleh Nabi Muhammad," tutur seorang warga Indonesia yang bertahun-tahun di .

Seperti diberitakan BANGSAONLINE, Kiai Asep ke didampingi istri tercintanya, Nyai Hj Alif Fadhilah. Kiai Asep juga didampingi Gus Muhib, Prof Mas'ud Said, Ph.D, dan Dr Eng Fadly Usman, Wakil Rektor IKHAC.

Kiai Asep dan rombongan semula menunggu Syakh Abdul Baits Kattani di masjidnya, tak jauh dari tempat tinggalnya.

Syaikh Abdul Baits Al Kattani dan Syaikh Ala' Naim, Senin (9/1/2023). Foto: M Mas'ud Adnan/BANGSAONLINE

Posisi masjid itu berada di pojok apartemen. Masjid itu bertingkat dan banyak orang salat dzuhur saat Kiai Asep dan rombongan tiba di masjid tersebut.

Masjid itu didirikan pada 1333 H atau 1915 M. Di bagian atas pintu masuk tertulis Al Arif Billah..... Ibrahim Abdul Muits Ahmad Ghanim Radiyallahu anhu.

Rombongan Kiai Asep juga sempat salat dzuhur di masjid tersebut.

Setelah sekitar satu jam menunggu di masjid tersebut kemudian datang Syaikh Ala' Naim.

"Beliau murid kesayangan Syakih Abdul Baits," kata Anwar Sadat yang mengaku khadam atau ajudan Syaikh Na'im kepada BANGSAONLINE.

Ternyata Syaikh Ala' inilah yang memang ditugasi Syaikh Abdul Baits untuk mengatur pertemuan tersebut.

Menurut Gus Muhib, Syaikh Ala' adalah ulama muda dan alim yang banyak mengenalkan Islam moderat. Ia sangat digandrungi anak-anak muda, termasuk para mahasiswa.

"Ya, kayak Gus Baha', kalau di Indonesia," jelas menantu Kiai Asep itu memberi contoh.

Syaikh Ala' sangat santun. Setiap rombongan Kiai Asep mencium tangannya, ia langsung membalas mencium tangan. Siapapun orangnya.Termasuk tangan BANGSAONLINE. Bahkan ia berkali-kali mencium tangan Kiai Asep.

Yang menakjubkan, ternyata Syaikh Abdu Baits Kattani bukan hanya berkenan menemui Kiai Asep dan rombongan. Tapi juga berkenan menerima Kiai Asep di kediaman pribadinya.

Lihat juga video 'Sedekah dan Zakat Rp 8 M, Kiai Asep Tak Punya Uang, Jika Tak Gemar Bersedekah':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO