Wujudkan Indonesia Lebih Hijau, PJB Giatkan Implementasi Co-Firing di PLTU
Editor: Rohman
Wartawan: Dyah Nisa
Rabu, 27 Oktober 2021 18:33 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - PT Pembangkit Jawa-Bali (PJB) sebagai anak perusahaan PLN terus berupaya untuk meningkatkan sumbangsihnya terhadap bauran energi nasional dari energi baru terbarukan (EBT). Salah satunya melalui Go Live Co-Firing PLTU Pulang Pisau yang dirangkai dengan webinar, bertema 'Menerangi Negeri dengan Implementasi Co-Firing pada PLTU Asam Asam, PLTU Pulang Pisau, dan PLTU Sintang untuk Indonesia Tangguh'.
Co-Firing adalah penambahan biomassa sebagai bahan bakar pengganti parsial ke dalam boiler PLTU batu bara, dengan proses yang dilakukan tanpa menambah biaya ataupun membangun pembangkit EBT (biomassa) baru, sehingga lebih kompetitif. Benefit yang dihasilkan dari program tersebut adalah reduksi emisi serta penghematan BPP, sehingga dapat mendorong Indonesia menjadi lebih hijau.
BACA JUGA:
Penuhi Permintaan Gas, JTB Bojonegoro Produksi Full Capacity 192 Juta Kaki Kubik per Hari
Masyarakat Daleman Sampang Keluhkan Robohnya Tiang Listrik yang Tak Kunjung Diperbaiki PLN
Menteri ESDM: Pasokan Listrik di Jawa Timur Aman
PLN Tolak Wawancara 3 Wartawan di Pamekasan, PWI Bilang Begini
“Dengan Co-Firing di PLTU, PJB ikut berpasitipasi dalam pengembangan energi yang lebih ramah, mengubah limbah serbuk kayu dari bahan organik/batang pohon menjadi energi yang dapat dimanfaatkan untuk menggantikan batu bara. Ini adalah langkah kami untuk mewujudkan Indonesia yang lebih hijau,” ungkap Direktur Utama PT PJB, Gong Matua Hasibuan, Rabu (27/10).
Dalam menjalankan bisnisnya, PJB berkomitmen akan tumbuh berkembang bersama lingkungan di sekitarnya. Salah satunya melalui implementasi Co-Firing yang digencarkan PJB.