Pemkot Siapkan 8 Pos Pantau Pasca Gelombang Pasang yang Menerjang Pesisir Timur | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Pemkot Siapkan 8 Pos Pantau Pasca Gelombang Pasang yang Menerjang Pesisir Timur

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Diyah Khoirun Nisa
Kamis, 12 November 2020 22:23 WIB

Beberapa perahu yang sempat tenggelam dan akhirnya sudah dievakuasi ke bibir pantai.

Untuk mengantisipasi dampak terjadinya gelombang air pasang, pemkot telah menempatkan 8 pos pantau yang lokasinya tersebar di pesisir pantai Surabaya. Pertama, berada di Rumah Pompa Balung dan Rusun Romokalisari untuk Pos Pantau Pesisir Utara. Selanjutnya, berada di Sentra Ikan Bulak (SIB), Eks Rumah Pompa Wonorejo II, SMPN 30 Medokan Semampir, dan Kecamatan Gunung Anyar untuk Pos Pantau Pesisir Timur. Kemudian, berada di Kelurahan Sumberejo dan Kelurahan Karang Pilang untuk Pos Pantau Pesisir Barat.

"Kalau terjadi lagi, SIB kita siapkan khusus untuk pesisir bulak. Jadi nanti kalau memang terjadi lagi gelombang tinggi, sehingga rumah itu sementara tidak bisa ditempati, maka evakuasi kita siapkan di SIB," paparnya.

Menurut Irvan, sebetulnya  sudah lama mengantisipasi dampak terjadinya gelombang air pasang untuk melindungi warga di pemukiman kampung nelayan. Upaya yang dilakukan itu seperti membangun dinding penahan ombak serta menanam ribuan pohon cemara udang.

"Untuk penguatan bibir pantai, sudah dilakukan sejak awal beliau (Wali Kota Risma) menjabat. Ini untuk menahan abrasi pantai dan juga gelombang dan cemara udang juga diyakini tahan terhadap gelombang," jelas dia.

Sementara untuk kapal nelayan yang mengalami kerusakan, Irvan mengatakan semuanya telah memiliki asuransi. Sedangkan bagi nelayan yang kapalnya mengalami kerusakan ringan, petugas BPB dan Linmas bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) membantu memperbaikinya.

"Empat perahu juga sempat tenggelam, namun sudah dievakuasi ke bibir pantai," pungkasnya. (diy/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video