Gayatri Kota Mojokerto Road To Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Nasional | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Gayatri Kota Mojokerto Road To Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tingkat Nasional

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Rochmad Aris
Kamis, 09 Juli 2020 22:31 WIB

Wali Kota Ita bersama jajaran Pemkot Mojokerto.

Tidak hanya kader, lanjut Ning Ita, masyarakat Kota Mojokerto pun dapat mengakses aplikasi Gayatri secara mudah melalui smartphone masing-masing. Karena, dalam satu aplikasi Gayatri masyarakat dapat memanfaatkan berbagai keunggulan fasilitas kesehatan di Kota Mojokerto. 

Mulai dari, mendapatkan antrean pemeriksaan di rumah sakit atau puskesmas, terdapat fitur layanan pengingat waktu kontrol bagi pasien yang menderita penyakit, dan masih banyak layanan pendukung lainnya dalam bidang kesehatan yang dapat dimanfaatkan masyarakat. 

"Di era pandemi seperti saat ini, sangat efektif sekali memantau komunikasi dua arah antara tenaga kesehatan dengan ODR, OTG, ODP dan confirm yang melaksanakan isolasi mandiri di rumah, karena Geotagging memuat nama, alamat dan status Covid-19," imbuhnya.

Ning Ita pun berharap, nantinya inovasi Gayatri dapat lolos ke tahap selanjutnya atau masuk dalam Top 45 Inovasi Pelayanan Publik tingkat nasional, sehingga inovasi Gayatri milik Kota Mojokerto dapat diadopsi atau dikembangkan oleh daerah-daerah lain dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat. 

Ke depan, inovasi Gayatri akan terus dikembangkan dengan penambahan berbagai fitur unggulan lainnya. Seperti, pengembangan fitur aplikasi untuk sarana pelayanan kesehatan dan meningkatkan kapasitas server, keamanan data dan enkripsi data. 

"Ini merupakan fondasi pembangunan Pemerintah Kota Mojokerto dari masyarakat untuk masyarakat. Mari berkarya, maju melangkah, ayo berbenah untuk Kota Mojokerto yang berdaya saing, mandiri, demokratis, adil, makmur, sejahtera dan bermartabat," tegasnya.

Sementara itu, inovasi Gayatri pun mendapatkan banyak apresiasi dari para Tim Panel Independen (TPI) Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2020. Tak sedikit, para panelis memberikan masukan untuk penambahan fitur pada aplikasi Gayatri akan lebih menarik dan maksimal dalam pemanfaatanya. 

Salah satunya adalah fitur pemantauan pendidikan pra-nikah yang dapat mencegah laju terjadinya stunting. Sehingga ketika aplikasi Gayatri diajukan ke tingkatan yang lebih tinggi, maka telah mencakup secara keseluruhan dari keunggulan aplikasi Gayatri. Masukan ini pun, ditanggapi baik oleh Ning Ita. "Terima kasih atas masukannya, akan segera kami tindaklanjuti," pungkasnya. (ris/ian)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video