Korban Laka Kereta di Jember Diduga Sengaja Menabrakkan Diri Karena Depresi
Editor: .
Wartawan: Yudi Indrawan
Kamis, 23 April 2020 11:43 WIB
JEMBER, BANGSAONLINE.com - Penemuan mayat di tengah rel yang menghebohkan warga Jember, Rabu (23/4) pagi tadi, diduga merupakan korban bunuh diri. Informasi yang dihimpun, korban bunuh diri dengan cara menabrakkan diri ke kereta api karena mengalami depresi.
Menurut keterangan saksi di sekitar lokasi kejadian, korban yang diketahui bernama Budi Maitoro (55) itu sebelumnya tampak mondar-mandi di sekitar rel kereta api sekitaran palang pintu.
BACA JUGA:
PKB Jember Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup dalam Pilkada 2024
Pensiunan PNS Daftarkan Diri Sebagai Cabup-cawabup Jember ke PDIP Jember
Relawan Peringatkan Wisatawan yang Mandi di Pantai Paseban Jember dengan Kantong Jenazah
Panen Padi, Bupati Jember Imbau Para Petani Gunakan Pupuk Organik
"Menurut keterangan saksi Jumali, sekira pukul 06.10 WIB dari arah Timur ada kereta api kricek hendak melintas dan kemudian palang pintu saat itu juga langsung diturunkan oleh petugas jaga," kata Kapolsek Kaliwates Kompol Edy Sudarto saat dikonfirmasi wartawan melalui ponselnya, Kamis (23/4/2020).
Namun, lanjut Edy, dalam waktu secara bersamaan datangnya kereta tersebut, korban melangkah ke tengah rel kereta api. "Hingga akhirnya terjadi benturan dan korban terseret kurang lebih 30 meter ke arah barat dan meninggal di lokasi kejadian," terangnya.