​Lagi, Milenial Ikrar Syahadat, Salat Jumat Masjid Al-Akbar Pakai SOP Ketat | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Lagi, Milenial Ikrar Syahadat, Salat Jumat Masjid Al-Akbar Pakai SOP Ketat

Editor: MA
Jumat, 03 April 2020 14:41 WIB

Arneta Chandra Angelina Putri, milenial yang baru masuk Islam menerima cindera mata dari KH Abdul Halim, Imam Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Jumat (3/4/2020). foto: MA/ BANGSAONLINE

(Arneta Chandra Angelina Putri saat mengikratkan dua kalimat syahadat di depan KH Abdul Hamid. foto: MA/BANGSAONLINE.com) 

Usai menuntun ikrar Arneta, Kiai Abdul Halim memimpin doa yang diikuti para jamaah salat Jumat yang belum pulang. Lalu dilanjutkan penandatanganan dokumen surat pernyataan bahwa Arneta telah masuk Islam. Surat pernyataan itu selain ditandatangani Arneta sebagai muallaf juga ditandatangani Kiai Abdul Halim dan dua saksi.

“Masuk Islam itu tidak hanya baca dua kalimat syahadat. Tapi juga salat lima waktu, bayar zakat, puasa pada bulan Ramadan, dan naik haji jika mampu,” jelas Kiai Abdul Halim menerangkan lima rukun Islam. Arneta yang kini tinggal di Gubeng Surabaya itu mengangguk.

Kiai Abdul Halim lalu memberikan cinderamata. “Ini berisi buku tuntunan agama Islam. Mukena dan sajadah,” katanya.

Sementara salat Jumat di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya berjalan dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ketat. Jarak antar makmum dibatasi satu meter ke samping kanan dan kiri. Para jamaah juga harus masuk masjid melalui water scan.

(Jarak antar makmum salat Jumat satu meter kesamping kanan-kiri di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Jumat (3/4/2020). Foto: MA/BANGSAONLINE.com)

Selain itu, suhu tubuh para jamaah salat Jumat juga dicek lewat thermal gun. Tangan para jamaah juga disemprot hand sanitizer dan harus bermasker. Para takmir menyiapkan masker bagi jamaah yang belum bermasker.

Bahkan, pada salat Jumat kali ini, para takmir Masjid Nasional Al-Akbar menyiapkan kantong plastik untuk bungkus sandal dan sepatu. Selain itu, kotak infaq yang biasanya diedarkan tiap shaf jamaah, kali ini diganti dengan kotal infaq kaca yang diletakkan di depan pintu masuk. Kotak infaq baru ini lebih steril karena tak dipegang banyak tangan. (MA)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video