Audiensi dengan DPRD, FPI Bangkalan Minta Ada Perda Buka Tutup Warung saat Ramadhan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Audiensi dengan DPRD, FPI Bangkalan Minta Ada Perda Buka Tutup Warung saat Ramadhan

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Subaidah
Senin, 17 Februari 2020 23:57 WIB

Suasana audiensi antara Front Pembela Islam (FPI) dengan DPRD Bangkalan, Senin (17/2/20).

"Jadi hal-hal yang kami sampaikan ini bukan ingin menghambat pembangunan, kami sangat mendukung. Apalagi dengan adanya Perpres No 80 Tahun 2019. Tapi posisikan semuanya itu semua dengan tagline Kota Bangkalan, yakni kota dzikir dan sholawat," ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Mohammad Fahad mengaku sangat mendukung usulan perda atau perbup yang mengatur jam buka tutup warung di bulan Ramadhan. 

"Kalau misalnya perda belum bisa dilaksanakan, ya kami akan usahakan untuk perbupnya, karena hal ini juga sesuai dengan Bangkalan sebagai kota dzikir dan sholawat," ujarnya seraya berharap dengan adanya regulasi tersebut, kejadian di tahun sebelumnya tidak lagi terjadi di tahun ini.

"Makanya tadi saya minta untuk menyiapkan surat kepada Bupati perihal keinginannya. Jika besok bisa selesai, maka ya besok diantarkan. Kalau belum bisa, ya maksimal lusa harus selesai, agar hal ini bisa ditindak dengan cepat. Dan jika perlu, saya sendiri yang akan mengantarkannya," tegasnya.

Perihal toko modern, pihaknya juga mendukung usulan FPI, agar perizinan dan perpanjangan izinnya dibatasi. Hasil pantauannya, pendirian toko modern di Kabupaten Bangkalan sudah tidak ada lagi.

"Sepertinya yang baru dibangun itu merupakan izin lama, seperti yang disampaikan oleh wakil ketua. Di mana mungkin saja izin itu di selip-selipkan, dan setelah kita kroscek, memang pada saat itu ada PJ Bupati dulu, sisa-sisa," jelasnya.

Oleh karenanya, pihaknya akan melakukan perubahan perda yang akan ditindaklanjuti kepada Bupati. "Hal ini harus dilakukan, karena masyarakat perlu perhatian. Apalagi yang mengancam perekonomian masyarakat bawah," tukasnya. (ida/uzi/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video