Pilbup 2020, KPU Sidoarjo Gelar Rakor Pembentukan Badan Adhoc | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Pilbup 2020, KPU Sidoarjo Gelar Rakor Pembentukan Badan Adhoc

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Mustain
Jumat, 17 Januari 2020 19:35 WIB

KOORDINASI: Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Saifuddin saat Rakor bersama KPU Sidoarjo, Jumat (17/1). foto: ist

Kata Iskak, terkait anggaran sudah beres. Namun akan ada perubahan anggaran Pilkada. Anggaran awal Pilkada sesuai dengan KUA PPAS masih Rp 45 miliar. Namun seiring dengan adanya tambahan terkait badan Adhoc, anggaran Pilkada di kisaran Rp 74,9 miliar.

Anggaran tersebut paling banyak terserap untuk honor badan Adhoc sebesar Rp 50 miliar. Dikatakannya, jumlah badan Adhoc sebanyak 21 ribu orang. Terdiri dari anggota PPS sebanyak 1.047 orang dan anggota KPPS sebanyak 20.000 orang.

Ditambah PPK yang masing-masing kecamatan berjumlah 5 orang. "Adendum anggaran Inshaalloh hari ini proses, kalau tidak ada hal tertentu, hari ini akan terlaksana,” ucapnya.

Fasilitasi lainnya menurut Mokhammad Iskak, adalah penggratisan tes kesehatan bagi pelamar PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan), PPS (Panitia Pemungutan Suara), maupun KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara).

Nantinya ada 26 Puskesmas yang dapat didatangi untuk memperoleh surat keterangan sehat. Sebanyak 26 Puskesmas yang telah ditunjuk tersebut sudah diumumkannya bersamaan dengan pengumuman pembukaan pendaftaraan calon PPK dua hari lalu.

Hal tersebut sudah dikoordinasikan dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Sidoarjo. Dinkes Sidoarjo siap memfasilitasi pemeriksaan kesehatan dengan menunjuk 26 Puskesmas sebagai rujukan melakukan pemeriksaan.

“Di tingkat PPS dan KPPS, Dinkes akan menggratiskan biaya itu. Di Perda-nya kan ada biaya Rp 20 ribu, kita sudah sepakat bahwa itu akan gratis,” jlentreh Iskak. (sta/ian)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video