​Gubernur Khofifah: Koneksitas dan Integrasi Data di Era 4.0 Jadi Hal Penting | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Gubernur Khofifah: Koneksitas dan Integrasi Data di Era 4.0 Jadi Hal Penting

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Didi Rosadi
Selasa, 23 April 2019 21:40 WIB

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa bersama Wakil Ketua KPK RI, Basaria Panjaitan menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Optimalisasi Pendapatan Daerah dan Penertiban Barang Milik Daerah di Gedung Negara Grahadi Surabaya. foto: ist

“Bagaimana kemudian membangun koneksitas di antara inovasi itu, sehingga antara inovasi akan berseiring dengan efektivitas, optimalisasi pendapatan daerah dan penertiban badan milik negara,” pungkasnya.

Sementara itu, Pimpinan KPK RI Basaria Panjaitan mengatakan, KPK RI saat ini terus melakukan kerja sama dengan pemerintah daerah dalam mengoptimalkan pendapatan daerah, dan penertiban aset-aset daerah.

“Kita inginkan komitmen yang full dari kepala daerah. Kalau kepala daerah tidak punya komitmen full, maka tidak bisa tercapai,” ujarnya.

Kerjasama ini, menurutnya, sesuai dengan tugas KPK RI, yakni melakukan koordinasi di bidang pencegahan, utamanya oleh tim supervisi. “Tim supervisi akan datang ke daerah mengkoordinasikan apabila ada kendala dari daerah,” pungkasnya.

Lebih lanjut disampaikannya, optimalisasi pendapatan daerah tersebut dibuat dengan cara mengkoordinasikan antara pihak pajak pemerintah daerah dengan bank daerah.

“Jangan sampai bank daerah menjadi bahan atau obyek kepentingan pribadi untuk mendapatkan keuntungan. Biar sesuai dengan kompetensi yang dimiliki dan transparan,” imbuhnya.

Dalam kegiatan tersebut, dilakukan penandatanganan komitmen nota kesepahaman antara Bank Jatim dengan 38 kabupaten/kota se-Jatim. Di samping itu, juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara bupati/wali kota se-Jatim dengan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota se-Jatim tentang kerja sama bidang pertanahan. Lalu juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara bupati/wali kota se-Jatim dengan Kepala Kanwil DJP Jatim 1,2,3 tentang optimalisasi penerimaan pajak pusat dan pajak daerah. (mdr/ian)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video