Fahri Hamzah Dilaporkan ke MKD, Anggap Nasibnya Seperti Pendiri Apple | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Fahri Hamzah Dilaporkan ke MKD, Anggap Nasibnya Seperti Pendiri Apple

Selasa, 26 April 2016 00:43 WIB

Fahri Hamzah saat protes pemecatan dirinya, beberapa saat lalu. foto: ilustrasi/merdeka.com

Suwitno juga mendesak agar segera diberikan sanksi etik. Selain itu Fahri harus mengganti biaya iklan yang digunakan untuk keuntungan pribadi tersebut.

"Tuntutan ini disampaikan sebagai peringatan dan pelajaran kepada semua pihak para pejabat negara, khususnya anggota DPR RI untuk tidak mudah menggunakan fasilitas negara atau segala hal yang dibiayai uang rakyat untuk kepentingan pribadi atau kelompok diwaktu mendatang," pungkasnya.

Di sisi lain, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah masih heran dengan alasan pemecatan dari PKS. Bahkan, Fahri bercerita nasibnya ini seperti pendiri Apple yaitu Steve Jobs.

"Saya menyakini seperti Steve Jobs, ditendang dari Apple keluar sebentar lalu balik. Tapi santai saja ini tidak ada perubahan dan pimpinan mengerti karena waktu kasus Setnov membahas ini secara mendalam. Kalau saya mengundurkan diri saat ini selesai, begitu ceritanya," kata Fahri di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (25/4).

Fahri melanjutkan, masalah pemecatan hanya salah paham. Bahkan, wakil ketua DPR itu mengatakan jika ingin menggugat keputusan PKS harus berhati-hati.

"Saya kan tidak ada kriminal dan korupsi melakukan tindak pidana kan. Yang ada saya ini kan salah paham dengan partai, lalu mereka memecat saya lalu saya gugat. Kalau saya gugat kita berhati-hati, kalau saya menang gimana, kalau saya kalah masih bisa nuntut ke Mahkamah Agung sampai Kasasi," ujarnya.

Menurutnya, jika ada pergeseran di internal partai seharusnya tidak ada unsur pemecatan seseorang. Apalagi harus mengorbankan salah satu petinggi di partai berlambang padi dan bulan sabit itu.

"Pergeseran harus ada alasan, ini pemecatan untuk menggeser saya saja. Kalau alasan saya melanggar hukum tunggu pengadilan. Kalau saya melanggar etik DPR saya tunggu hukum etiknya, tapi ini tidak ada. Jadi satu-satunya saya dipecat supaya diganti kalau tidak masalah ngapain diganti," jelas dia. (dtc/mer/sta)

 

 Tag:   fahri-hamzah

Berita Terkait

Bangsaonline Video