Warga Kembangan Gresik Hentikan Paksa Proyek Pipa Gas PJB
Minggu, 09 Agustus 2015 22:13 WIB
"Kami akan giliran lakukan jaga di lokasi proyek. Sebab, kami selalu dibuat kucing-kucingan oleh pihak proyek. Ketika kami tidak jaga, proyek dilanjutkan. Namun, ketika kita jaga mereka mau menghentikan proyek. Kami minta tanggungjawab pihak terkait," pintanya.
Katik menambahkan, sebelumnya dirinya bertemu dengan salah satu pekerja yang mengaku dari Project Pipeline Orf Maspion V-PJB Gresik. Petugas tersebut mengaku segera meminta pihak Humas PJB lakukan pertemuan dengan warga untuk lakukan sosialisasi. Bahkan, Katik mengaku diminta nomor teleponnya agar pihak Humas PJB bisa menghubunginya. Namun, hingga 24 jam ditunggu, pihak PJB ternyata tidak ada yang kunjung menghubunginya.
Heriyono, dari PT Cakra selaku kontraktor yang mengerjakan proyek pemasangan pipa gas membenarkan, kalau proyek pemasangan pipa gas itu milik PJB. Namun, dia mengaku tidak memiliki otoritas untuk mengumpulkan atau minta izin warga sekitar untuk pengerjaan project tersebut. "Ya memang warga memliki hak itu, memertanyakan keberadaan proyek ini. Tapi, saya gak punya otoritas untuk menjelaskan. Saya hanya pekerja. Yang memiliki wewenang pihak PJB," katanya.
Sayang, pihak PT PJB Gresik belum bisa dikonfirmasi terkait proyek pemasangan pipa gas miliknya yang melintang di depan komplek perumahan Kembangan Regency dan langkah warga Kembangan Regency yang menghentikan proyek tersebut.
Sementara Kades Kembangan, Ngadimen mengaku, sebelum proyek pemasangan pipa gas PJB dilaksanakan, pihaknya didatangi pihak PJB. Mereka memberitahukan kalau mereka akan mengerjakan proyek pipa gas. Kepada pihak PJB, Ngadimen mengaku meminta agar pihak PJB lakukan sosialisasi kepada warga terdampak terlebih dulu sebelum proyek dikerjakan.
Ngadimen juga meminta kepada pihak PJB agar membuat permintaan secara tertulis untuk lakukan sosialisasi keberadaan proyek tersebut. Sebab, dia adalah pejabat pemerintah yang memiliki tangungjawab terhadap atasan.
"Saya sudah meminta pengajuan sosialisasi secara tertulis. Tapi, hingga sekarang tidak lakukan. Anehnya, proyek sudah dikerjakan," katanya. (hud)