Eriani Annisa Hanindhito saat menyalami pengurus PMi Kabupaten Kediri. Foto: Ist.
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Eriani Annisa Hanindhito ditunjuk sebagai Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Kediri Periode 2024-2029.
Dalam sambutannya, perempuan yang merupakan Istri Bupati Kediri tersebut berharap amanah yang diberikan dapat dilaksanakan dengan baik untuk kemajuan penyelenggaraan kepalangmerahan di Bumi Panjalu.
BACA JUGA:
- Bupati Kediri Dorong Pengurus Hipmi Buka Lowongan Kerja dan Regenerasi Petani
- Dhito Tertarik Gandeng PSPK untuk Tingkatkan Ekosistem Pendidikan di Kabupaten Kediri
- Bantu Anak Vakum Sekolah yang Rawat Kedua Orang Tuanya, Bupati Kediri Terjunkan 4 Dinas Sekaligus
- Bupati Dhito Selawat Bareng Zahir Mania, Habib Bidin: Semoga Kabupaten Kediri Semakin Baik
"Saya berharap seluruh jajaran PMI bisa memberikan gagasan-gagasan untuk kemajuan PMI Kabupaten Kediri dalam melayani masyarakat," kata Eriani dalam musyawarah kerja serah terima jabatan pengurus PMI Kabupaten Kediri di Ruang Kilisuci, Kamis (28/3/2024).
Sebagaimana diketahui, pelantikan dewan kehormatan dan pengurus PMI Kabupaten Kediri dilakukan pada 28 Februari 2024. Ketua PMI Kabupaten Kediri yang sebelumnya pada periode 2019-2024 dijabat Dede Sujana kini dilanjutkan Mohamad Solikin.
Dalam acara musyawarah kerja tersebut, Mohamad Solikin menyampaikan harapannya kegiatan yang dijalankan PMI Kabupaten Kediri berkaitan dengan tugas kemanusiaan ke depan dapat lebih memberikan kemanfaatan bagi masyarakat.
"Sebagai anggota dan pengurus yang baru, tentu kita akan menjadi satu tim untuk bisa menjalankan tugas-tugas (kemanusian) ke depan," ungkapnya.
Menurut dia, semangat kepalangmerahan harus terus dipelihara dan dirawat, bahkan disebarluaskan. Ia menyampaikann beberapa target yang menjadi prioritas pengurus PMI Kabupaten Kediri Periode 2024-2029.
Meliputi aktivasi PMI pada tingkat kecamatan, proses kaderisasi, kesiapan dalam kondisi darurat saat terjadi bencana, sinkronisasi dengan program pemerintah daerah, dan pentingnya dukungan internal yang berkaitan dengan kemarkasan maupun UGD.
Terkait dengan kaderisasi, disampaikan Solikin, relawan yang dimiliki PMI bersumber dari korps sukarela (KSR) maupun palang merah remaja (PMR). Untuk itu, penting diperlukan penguatan sumber-sumber relawan tersebut.
"Penguatan sumber-sumber ini perlu kolaborasi antara pihak-pihak pada level kecamatan, level satuan pendidikan, maupun level lain, serta memungkinkan untuk proses kaderisasi dan berkembangnya semangat kerelawanan," urainya.
Dalam musyawarah kerja tersebut, selain dihadiri pengurus PMI Kabupaten Kediri juga dihadiri pengurus PMI di tingkat kecamatan beserta relawan.
Sebagai ketua dewan kehormatan, dalam acara tersebut Eriani Annisa memberikan semangat kepada semua pengurus dan relawan termasuk dari kalangan pelajar. (uji/rev)
