GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Gresik, Tarso Sagito, meminta Bidang Aset Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) segera menindaklanjuti penunjukan lahan di timur Bandar Grisse, Jalan Basuki Rahmat, Gresik untuk parkir khusus.
Lahan tersebut statusnya aset milik Pemkab Gresik yang sudah bertahun-tahun dimanfaatkan warga untuk berjualan, tanpa ada sewa. Seperti warung kopi (warkop), usaha air, dan lainnya.
BACA JUGA:
- Rekom Mendagri Turun, Hari ini Bupati Gresik Lantik Ulang 143 Pejabat
- Dianggap Langgar SE Kemendagri, Pemkab Gresik Tunggu Keputusan soal Keabsahan Mutasi 147 Pejabat
- Bupati dan Wabup Gresik Bagikan Ratusan Paket Sembako untuk Sopir Angkutan Umum
- Pemkab Gresik Tegaskan Tak Beri Pendampingan Hukum untuk Tersangka Korupsi Hibah UMKM
"Agar sesuai rencana, akhir Desember tahun 2023, lahan untuk parkir khusus harus sudah kosong dari bangunan. Bidang aset BPPKAD harus segera menindaklanjuti dengan menemui para penghuni," ucap Tarso kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (18/8/2023).
Sehingga, warga dapat segera mencari lahan pengganti untuk usahanya ketika lahan harus dikosongkan dari bangunan untuk keperluan pemda.
"Awal tahun 2024 diharapkan pembangunan parkir khusus untuk parkir kendaraan pengunjung Bandar Grisse direncanakan sudah dimulai," tutur Tarso.
Nantinya, lahan tesebut selain digunakan untuk areal parkir khusus pengunjung Bandar Grisse, juga akan dibangun pusat jajanan selera rakyat (pujasera) dan stan lain.