Antrian di operasi pasar lumbung pangan Jatim di depan pasar besar Kota Madiun. Foto : Hendro Suhartono/BANGSAONLINE.com
"Terima kasih kepada ibu Gubernur Jatim yang telah mengagendakan operasi pasar dan kepada Pemkot Madiun yang telah memfasilitasi kegiatan ini" pungkasnya.
Wakil Ketua Bidang Investasi dan UMKM HIPMI Kota Madiun, Oki Sesar Crisandi mengapresiasi pemerintah Jawa Timur, dan berpesan, operasi pasar ini dilaksanakan bukan seminggu sekali, melainkan tiga hari sekali.
"Terima kasih kepada Ibu Khofifah dan mas Emil Dardak, yang telah menyediakan sembako murah. Mungkin pasar murah ini tidak seminggu sekali, paling tidak tiga hari sekali se Jatim dan khususnya Madiun" tutur Oki.
Salah seorang pembeli dari Ojek Online, Fufung mengaku mengetahui informasi ini melalui dari media sosial dan berbelanja di Operasi pasar Lumbung Pangan Jatim.
"Tadi malam saya tahu dari medsos, sehingga hari ini saya belanja disini. Karena beras yang berasal dari lumbung pangan sangat enak dan pulen" terang Fufung.
Dari informasi yang dihimpun BANGSAONLINE.com, operasi pasar lumbung pangan Jatim di Kota Madiun masih diadakan di 2 lokasi, yaitu depan pasar besar Kota Madiun dan Pasar Sleko. Namun, pada kegiatan ini, lumbung pangan hanya menyediakan 3 item barang yaitu beras kualitas premium kemasan 5 Kg, gula kemasan 1 Kg, dan minyak Goreng kemasan 1 L. (dro/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
