Istri Polisi yang Tertembak Mati Gemparkan New York

Istri Polisi yang Tertembak Mati Gemparkan New York Dahlan Iskan

Jaksa baru itu terpilih di Pemilu bulan November lalu. Dari Partai Demokrat. Mengalahkan calon dari Partai Republik. Ia dilantik menjadi tanggal 1 Januari lalu, bersamaan dengan pelantikan wali kota baru New York, Eric Adams.

Nama baru itu: Alvin Bragg.

Umur: 48 tahun.

Pendidikan hukum: Harvard, lulus cum laude.

Alvin adalah sejarah baru: kali pertama orang kulit hitam menjadi distrik .

Empat hari setelah menjabat distrik, Alvin membuat surat edaran kepada seluruh di wilayahnya. Isinya: agar bersikap lunak pada penjahat kecil. Pencurian kecil yang tanpa kekerasan jangan dihukum. Naik kendaraan umum tanpa punya karcis tidak usah dituntut. Itu demi rasa keadilan bagi orang miskin.

Sekarang saya baru tahu: mengapa di kalangan Tionghoa beredar berita –awalnya seperti hoax– di medsos Indonesia. Di situ disebutkan: perampok dengan nilai di bawah USD 950 (sekitar Rp 12 juta) tidak boleh dihukum.

Saya tidak pernah membaca berita resmi seperti itu. Rupanya itu tafsir liar dari kebijakan baru distrik yang ramai itu. Saya tetap belum mendapat kepastian apakah kebijakan baru itu sampai pada penetapan angkanya.

Pencuri kecil-kecil, harus diakui motif utamanya karena untuk makan. Logika Alvin, barangkali ini: kalau ada warga negara sampai tidak bisa makan siapa yang harus disalahkan.

Yang jelas sekarang heboh dengan isu yang dilontarkan janda Jason itu. Wali Kota yang baru ikut memperluas pendapat janda Jason. Kalau saja sudah punya kebijakan seperti itu, siapa yang bisa menjamin keamanan umum.

Jason pergi.

Dominique merasa sepi.

Tapi dari kesepian Dominique itu, gempar. (Dahlan Iskan)

Anda bisa menanggapi tulisan Dahlan Iskan dengan berkomentar http://disway.id/. Setiap hari Dahlan Iskan akan memilih langsung komentar terbaik untuk ditampilkan di Disway.

Komentar Pilihan Dahlan Iskan di Tulisan Berjudul Kuda Bima

Firdaus Tanjung

Saya sebenarnya dah males komen² di di tulisannya Abah DI, karena gak pernah terpilih. Tapi kali ini tergelitik ingin komen lagi. Sungguh indah demokrasi, dimana seorang Ibu menjadi Kepala Eksekutif dan anaknyi menjadi Kepala Legislatif. Tentu saja daerah tersebut akan dibangun dengan penuh rasa kasih sayang. Dan tidak perlu ada nya Conflig of Interes....

Dedi Juliadi

Biasanya kuda lagi hamil menghindar dari kuda jantan bah, dia akan menyembunyikan anu nya dari kuda jantan. Sebaliknya kalau lagi birahi ia akan membuka ekornya dan menggerak²kan vulva nya. Atau jangan² kuda bima ini seperti manusia ya bah pas lagi hamil birahinya malah meningkat di tiga bulan pertama dimana areal² tertentunyi mengalami perubahan bentuk sehingga lebih sensitif dan senang untuk disentuh, sebagai suami tentunya... ah selanjutnya abah pasti tau hehehe

Teguh Wibowo

anak kecil yg pengennya ngikut kemana mana disebut "Kinthil". Kalau anak besar yg pengennya ngikut kemana mana namanya "Kinthil Gedhe" hahaha..

Tyang Mjk

boso jowo itu kalau pakai huruf "i" artinya kecil/sedikit, seperti "slenthak" sentakan besar (kaki/tangan), kalau "slenthik" sentakan kecil (jari) contoh lain : cuwil (pecah sedikit), krikil (batu kecil), ngutil (mencuri sedikit), uphil, penthil, kriwil

Komentator Spesialis

Manusia kerja bagai kuda. Padahal kuda saja kerja biasa biasa. Kenyang ya tidur, istirahat. Urusan besok cari lagi. Nggak perlu disimpan buat besok.

Mirza Mirwan

Dugaan saya keliru. Waktu membaca edisi hari ini sebelum Subuhan tadi saya kira akan banyak komentar yg mempertanyakan: umur berapa tepatnya saat Indah Dhamayanti Putri dinikahi Fery Zulkarnain (alm)? Pak DI menulis "saat baru lulus SMA." Memangnya 27-an tahun yg lalu sudah ada kelas akselerasi di Bima? Tetapi, eh, balik dari tepak-tepok bulu di halaman masjid, dari 77 komentar tidak ada yg mempertanyakannya. Sekadar informasi (bisa dicek di Wikipedia): Indah Dhamayanti Putri lahir pada tgl 19 November 1981. Anaknya, Muhammad Putra Feryandi lahir pada tgl 12 Desember 1995. Berarti Indah melahirkan Feryandi saat umurnya baru 14 tahun. Itu kan usia anak kelas dua atau tiga SMP.

Johan

Manusia ciptaan yang lebih sempurna Mbah Mars. Untuk birahi pun tidak ada siklus nya. Kapan saja kalau siap bisa main. Hhhh

Mbah Mars

Saya pikir-pikir babi hutan kok lebih tertib ya dibanding manusia. Dia hanya mau mencuri jagung di malam hari. Beda dengan manusia yg nggragasnya tak tahu waktu. Siang-malam, pagi-sore, kapan saja siap menggarong.

Aryo Mbediun

Jembatan Yang butuh jembatan itu si Cebong dan si Kampret, agar bisa silaturahim. Yang butuh jembatan itu si Kaya dan si Miskin papa agar ketimpangan ber kurang Yang butuh jembatan itu Si Ulama dan Ummat'nya agar ulama tidak menara gading tapi jadi mercusuar Yang butuh jembatan itu penambang batubara dan masyarakat sekitar tambang. Yang butuh jembatan itu pemilik perusahaan sawit dan masyarakat asli hutan. Yang butuh jembatan itu Indonesia Timur dan Jakarta Yang butuh jembatan itu Jakarta dan Washinton agar tidak miring Jakarta dan Peking saja Yang butuh jembatan itu SBY dan Bu Mega Yang butuh jembatan itu komisaris BUMN dan ibu2 pengantri migor 14rb'an agar ada solusi. Jembatan terjadi karena keterpisahan. Terpisah karena memang harus terpisah. Bagai kedua alis yg terpisah, bakalan indah di mata. Jembatan dibutuhkan agar alis kita tidak seperti Sinchan.

Aji Muhammad Yusuf

Kamu mau riset apa BRIN. Yang seriuslah, kamu riset ekspansi saja. Itu the vanguard group misal. Total Assets Under Management (AUM), 70 ribu triliun. Itu mau di tutup kapan.

Aryo Mbediun

Digunem berarti anda punya tetangga. Digunem berarti hidup anda lebih baik dari hidup mereka Digunem berarti anda punya panca indera yg normal. Sesekali bercita-citalah seperti putri'ku, "Kalau aku kaya harta suatu hari nanti, akan ku-keramik cocot'e tetangga'ku". Hahahaha.... Kerreeenn.

Johan

Jujur, sempat zoom juga, sedikit malu malu, eh kepergok anak gadis saya. Langsung dicecar pertanyaan beruntun. Kapok. Anak sama emak sama saja.

Robban Batang

Serius Mbah,Saya belum nge-zoom. Perlu pindah dulu buka lewat web. Kalau lewat aplikasi layar nggak bisa di zoom. Apa HP saya atau orangnya yang gaptek?

Aji Muhammad Yusuf

Jiwa yang kering, pikiran yang kasar, tangan yang gemetar, mata yang memutar, mulut yang berkoar-koar. Merasa tersakiti, merasa terdzholimi, merasa punya hati nurani. Itulah Adolf Hitler. Dia ingin membenarkan banyak hal. Itu masalah besar bagi hitler. Bukan karena lukisan. Tapi lebih karena kalah dengan profokasi.

Mbah Mars

Kenapa bu Kadus dandan modis ? Berkacamata gaul lagi ? Kenapa coba ? Itu tak lain karena Ia tahu akan dilihat orang se Indonesiyah. Ia tahu juga kalau fotonya akan dizoom Bang Udin, Bang Amat, Pak Thamrin, Koh Liam, Kang Robban, Pak Alexs, Aryo Mbediun, Mr.Xi, Aji, Cak Mul, Bli Leong, Pak Johan dan khususnya Pak Pry Xixixixi. Lha Pak Mirza ? Karena penasaran, blio juga njereng jari. Yg tidak ngezoom cuma Aat dan Mbah Mars saja. Cak Fadil alhirnya tak tahan juga ikut2an para perusuh.

Aryo Mbediun

Di kampung asal saya, asyik2 asolole ; Ibunya ; Ketua partai Anaknya ; Ketua DPR Sesuatu yg baik harus begitu.

Lebih baik minum marjan Daripada sakit gigi ini Bagi pak Pry lebih baik di-slentak njaran Daripada di-sun Miyabi #Hehehehe

SEA LEAD

yg punya toko kamera ttangga inyong,,,, boss. Inyong cuma ada 3 Nikon jadul,,, dan bberapa Canon mirrorless,,, tp kalo koleksi lensa,,, inyong cukup lengkap,,, kapan2 kita hunting foto bareng yuk,,,, di Pontianak,,,

Padahal dari seni fotografi,,, foto yg diributkan di atas,,, sungguh berkelas,,, semua tampak hidup,,, bergerak,,, tidak pula memandang yg mengambil foto,,, diperlukan pengetahuan "shutter speed" yg mumpuni untuk pengambilannya,, bagi yg faham,,, ini berkelas,,,

Liam

Sebenarnya tak apa sekeluarga jadi pejabat, kan melalui proses pemilihan yang sah. Masalah jika jembatan ada yang tak kebangun, selalu putus , dan tak tahan lama, itu karena bencana alam, aliran air yang terlalu deras. Bukan karena Bupati dan Ketua DPRD ada hubungan keluarga. Yang penting semua hepi.

Udin Salemo

Ayo, Abah Dis kalau wani dibahas kemelut pembangunan pabrik amoniak yang di Banggai itu. Abah Dis dekat dengan Pak Boy, mana tau ada bocoran versi dia soal kemelut itu. Mana tau juga dia akan ngomong kalau pabrik itu rezekinya dia, hahaha.... Kemaren saya ketemu salah satu manager rekind. Setelah cerita ngalor-ngidur, eh, dia keceplosan bicara soal pabrik amoniak itu. Kata dia rekind-lah yang membawa kasus itu ke arbitrase Singapura. Setelah pulang ke rumah saya gugling tentang kasus itu. Wooowwww... sugoooiii... Saya jadi mikir, kok ada orang seperti itu ya? Begitu gampangnya setelah Plant Services lalu pabrik jadi milik sendiri hanya karena ada kasus wanprestasi (kalau ada). Kalau saya bikin rumah kos-kosan skema EPC, lalu setelah selesai kos-kosannya saya ambil alih dengan alasan si penyedia jasa EPC terlambat menyesaikan bangunan kos-kosan. Kemungkinan yang akan terjadi adalah bisa jadi palu, gergaji, centong semen punya anak buah mandor yang akan melayang-melayang. hahahaha....

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral, Sopir Truk Sampah Dihajar Oknum Polisi, Korban Laporkan ke Propam':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO