Sidak Banjir di Sidoarjo, Cak Hud Cek Kondisi Sejumlah Pompa Air

Sidak Banjir di Sidoarjo, Cak Hud Cek Kondisi Sejumlah Pompa Air CEK: Hudiyono melihat pompa di Kali Karanggayam yang menyedot air banjir, Selasa (16/2/2021). (foto: ist)

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Penjabat (Pj) Bupati Sidoarjo melakukan sidak banjir yang melanda Perumahan Bumi Citra Fajar (BCF) Desa Bluru dan Kelurahan Sidokare Kecamatan Sidoarjo, Selasa (16/2/2021).

Diketahui, akibat hujan deras pada Senin (15/2/2021) malam, sejumlah wilayah di Sidoarjo dilanda banjir. Selain dua kawasan itu, banjir di antaranya juga terjadi di Desa Sepande Kecamatan Candi, Jalan Raya Porong, dan Jalan Raya Juanda. Namun yang paling parah terjadi di Kelurahan Sidokare dan Perum BCF, yang mengakibatkan ratusan rumah tergenang air.

Selain menyapa warga yang rumahnya kebanjiran, sidak mengecek pompa di Kali Karanggayam yang difungsikan untuk menyedot genangan air di Perum BCF.

Ada dua pompa dengan kapasitas 500 liter per detik. Satu pompa dipastikan berfungsi dengan baik, namun satunya lagi tidak berfungsi karena rusak dan sedang dalam proses perbaikan.

Dari pantauan di lapangan, tingginya debit air di Kali Karanggayam menjadi penyebab tidak maksimalnya penyedotan. Jika air kali surut penyedotan dibutuhkan waktu sekitar tiga jam, namun jika air kali belum surut akan lebih lama lagi. "Jika air kali surut, estimasi penyedotan sekitar 3 jam," cetus Cak Hud, panggilan karib . Saat sidak ini, Cak Hud juga membagikan masker kepada warga sekitar.

Sementara itu, di Sidokare ada satu pompa yang dicek oleh Cak Hud. Kondisi pompa masih berfungsi dengan baik. Saat dicek pompa tengah beroperasi menyedot air.

Menurut Cak Hud, banjir di Sidoarjo disebabkan karena curah hujan yang cukup tinggi. Dia mengaku mulai tadi malam terus memantau bersama dengan.

"Kita sudah memetakan daerah mana saja yang banjir dan pagi ini saya bersama Kepala BPBD dan Kepala Dinas PU BM-SDA untuk mengecek langsung, terutama pompa-pompa kondisinya tetap berfungsi. Kalau berfungsi semua, disedot dalam waktu dua jam sudah selesai," beber Cak Hud.

Diperkirakan debit air Kali Sidokare dan Karanggayam masih tinggi karena bersamaan dengan waktu air laut pasang. Air pasang dalam kondisi paling tinggi saat pertengahan bulan. (sta/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO