Nur Wahidi, Kepala SKK Migas Jabanusa.
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Jabanusa (Jawa Bali Nusa Tenggara) bekerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Timur menggelar lomba karya jurnalistik tulis dan foto. Total hadiah yang disediakan untuk para pemenang sebesar Rp 110 juta berupa barang.
Kegiatan lomba karya jurnalistik tulis dan foto ini dalam rangka memperebutkan Piala Kepala SKK Migas Jabanusa. Kegiatan tersebut baru pertama kali dihelat pada tahun 2020.
Diharapkan di tahun-tahun mendatang, ajang ini bisa diteruskan dan menjadi kalender kegiatan rutin SKK Migas Jabanusa dan KKKS yang berada di Jabanusa.
Nur Wahidi, Kepala SKK Migas Jabanusa di Surabaya, Senin (7/9/2020) mengatakan, pers yang selama ini telah menjadi mitra strategis SKK Migas dan KKKS di kawasan Jabanusa memberikan kontribusi besar dalam mendukung kegiatan hulu migas di Jabanusa, khususnya di Jatim.
“Karena itu, kegiatan ini bertujuan memberikan apresiasi bagi karya-karya jurnalistik terbaik di Jabanusa dalam menjalankan fungsi pendidikan, informasi, dan kontrol sosial, terutama di masa pandemi Covid-19 dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat,” kata Nurwahidi.
Selain itu, tambah Nurwahidi, kegiatan ini untuk membangun relasi, sinergi, dan kolaborasi yang bersifat saling menguntungkan dan saling memberikan manfaat antara SKK Migas Jabanusa dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) dengan masyarakat pers di Jabanusa, khususnya di Jatim.
“Pers memiliki peran strategis dalam mendukung kegiatan hulu migas di kawasan Jabanusa,” tambah Nurwahidi.
Yang menarik dari kegiatan lomba karya jurnalistik tulis dan foto kerja bareng SKK Migas Jabanusa dan PWI Jatim ini tidak sekadar mengambil satu tema. Tapi, panitia lomba menetapkan ada lima (5) tema yang bisa dipilih setiap peserta. Kelima tema tersebut adalah:
1. Peluang dan Tantangan Sektor Hulu Migas di Jatim pada Masa Pandemi Covid-19
2. Menggali Potensi Hulu Migas, Mempromosikan Kualitas Kesejahteraan Rakyat Jatim
3. Jatim Bangkit, Recovery Sosial Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19
