Peternak Pamekasan Keluhkan Anjloknya Harga Ayam Potong, Diduga Karena Pasokan dari Luar

Peternak Pamekasan Keluhkan Anjloknya Harga Ayam Potong, Diduga Karena Pasokan dari Luar Peternakan ayam potong yang saat ini mengalami kerugian akibat banyaknya pasokan ayam potong dari luar Pulau Madura.

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Anjloknya harga ayam potong di Kabupaten Pamekasan mulai dikeluhkan para peternak.

Turunnya harga ayam potong tersebut diduga adanya pasokan ayam potong dari luar Madura secara bebas, sehingga harga di tingkat peternak turun drastis. Akibatnya, banyak para potong harus gulung tikar.

"Harga ayam potong di tingkat peternak anjlok hingga 50 persen. Dari per kilo Rp 20 ribu sampai saat ini menjadi Rp 10 ribu per kilo," keluh Safrudin, salah satu potong, Kamis (20/08/20).

Warga Desa Kelumpang Timur, Kecamatan Pakong, Kabupaten Pamekasan ini menambahkan, hal tersebut berbanding terbalik dengan harga daging ayam di pasaran yang masih bertahan di Rp 35 per kilogram.

Safrudin mengungkapkan, anjloknya harga ayam potong terjadi sejak awal tahun. Namun, puncaknya adalah saat ini, karena anjloknya hingga separuh harga. Ia menduga, turunnya harga ayam potong di tingkat peternak disebabkan masuknya ayam potong dari luar madura.

"Terbukti, beberapa waktu lalu lokal menangkap truk pembawa ratusan ayam potong dari luar Madura, sampai terjadi cekcok mulut," ungkapnya.

Menurutnya, ayam potong dari luar Madura bisa merusak harga di tingkat peternak lokal. "Bebasnya pasokan ayam potong dari luar Madura mengakibatkan harga ayam potong turus mengalami penurunan," tandasnya.

Ia berharap pemerintah daerah melalui dinas terkait turun tangan untuk mengatasi anjloknya harga ayam potong di Kabupaten Pamekasan. (yen/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO