Pernikahannya di Ambang Perceraian, Eks Kades Rejoso Kidul Sebut Ketua PPP Pasuruan Orang Ketiga

Pernikahannya di Ambang Perceraian, Eks Kades Rejoso Kidul Sebut Ketua PPP Pasuruan Orang Ketiga Kolase foto Muhammad Khoiron dan H. Mawardi.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Bagaikan jatuh tertimpa tangga. Peribahasa itulah yang cocok menggambarkan Muhammad Khoiron (40), mantan Kepala Desa Rejoso Kidul. Di saat ekonominya memburuk, ia justru digugat cerai istrinya, Syahrul Ainiyah.

Diberitakan sebelumnya, Syahrul Ainiyah menggugat Muhammad Khoiron ke Pengadilan Agama (PA) dengan alasan suaminya sering utang tanpa sepengetahuan dirinya. Sehingga, kediamannya sering didatangi orang yang hendak menagih utang.

Terpisah, Muhammad Khoiron menjelaskan bahwa rumah tangganya di ambang kehancuran bukan karena faktor ekonomi semata. Melainkan, juga karena hadirnya orang ketiga.

Ia mengungkapkan, orang ketiga itu adalah pegusaha tebu yang juga Ketua DPC PPP Kabupaten Pasuruan, H. Mawardi. Ia menduga kuat, istrinya telah selingkuh dengan H. Mawardi.

Bukan tanpa alasan, Khoiron mengatakan jika istrinya memang pernah mengaku kedatangan tamu di rumahnya, yakni H. Mawardi. Hal itu terjadi saat dirinya sedang merantau di Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk mencari nafkah.

Namun menurut Khoiron, berdasarkan penuturan para tetangga, H. Mawardi tidak sekali itu saja berkunjung ke rumah untuk menemui istrinya, "Saat saya tanya dia mengakui (pernah didatangi Mawardi, red). Seterusnya tidak (mengaku, red). Tapi tetangga banyak yang cerita Mawardi sering datang ke rumah siang hari," ujar Khoiron saat ditemui wartawan BANGSAONLINE.com, Selasa (16/6) kemarin.

Bahkan, Khoiron juga mengaku sempat menghubungi Mawardi untuk membahas hal tersebut. Namun menurut Khoiron, mantan Anggota DPRD Pasuruan itu selalu menghindar. "Sempat saya kontak via HP. Saya ingin selesaikan secara kekeluargaan. Mawardi menghindar dan beralasan masih di Jakarta," kata Khoiron.

Sementara itu, hingga berita ini ditulis, BANGSAONLINE.com masih belum bisa mengonfirmasi H. Mawardi. Saat didatangi ke kediamannya, Selasa (16/6) di wilayah Kecamatan Rejoso, wartawan hanya ditemui oleh pembantunya yang mengatakan bahwa Mawardi sedang tidak ada di rumah. 

Sedangkan saat dihubungi via telepon, Mawardi tak menjawab. Wartawan sempat berkirim pesan melalui aplikasi percakapan WhatsApp perihal kebenaran tudingan Khoiron, Rabu (17/6) kemarin. Namun, ia hanya menjawab, "Subhanalloh". 

Saat dikonfirmasi lebih lanjut soal tudingan dugaan dirinya menjadi orang ketiga di dalam rumah tangga M. Khoiron dan Syahrul Ainiyah, ia justru memblokir WhatsApp wartawan BANGSAONLINE.com. (par/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Gara-Gara Digugat Cerai, Suami Tikam Istri di Dalam Ruang ATM':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO