SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Basarnas dibantu BPBD Kabupaten Sidoarjo dan relawan, kembali melakukan pencarian korban dugaan pembunuhan yang mayatnya dibuang di Sungai Lingkar Timur, Desa Siwalan Panji, Rabu (11/3/2020).
Komandan TIM Basarnas Surabaya Roby Rega Hermanto mengatakan, untuk pencarian kali ini pihaknya menerjunkan dua perahu karet dari Basarnas dan BPBD. "Ada dari BPBD dan dari Basarnas," katanya.
BACA JUGA:
- Modus untuk Beli Makan, Motor Pemilik Bengkel di Sidoarjo Raib Dicuri
- Satgas TMMD Sidoarjo Bersama Masyarakat Lakukan Bersih-bersih Sungai dan Jalan di Balongbendo
- Tunawisma Ditemukan Meninggal Dunia di Taman Pembatas Jalan Dekat JPO Terminal Bungurasih
- Tingkatkan Pelayanan, Imigrasi Surabaya Layani Percepatan E-Paspor Sehari Jadi Setiap Sabtu
Lokasi pencarian hari ke dua ini, lanjut Roby, kurang lebih mencapai 15 kilometer dari titik pertama pencarian sampai muara. "Targetnya kali ini sampai muara," ucapnya.
Karena sulitnya medan pencarian, penyisiran hanya dilakukan melalui air, tanpa melalui darat. Selain itu, kendala lain yakni masalah waktu. "Informasi yang kami dapat bahwa sudah 40 hari, itu kendala utama kami," terangnya.
Terkait hal itu, pihaknya mengaku baru pertama kali melakukan pencarian korban yang sudah lebih dari satu bulan berada di dalam sungai. "Kalau satu sampai dua minggu sering. Menurut pengalaman rata-rata ketemu," pungkasnya. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News