Tangani Ruko Jompo Ambruk, Dua Eskavator Dikerahkan Pemkab Jember

Tangani Ruko Jompo Ambruk, Dua Eskavator Dikerahkan Pemkab Jember Eskavator didatangkan untuk menangani ambruknya bangunan di pertokoan Jompo Jember.

JEMBER,BANGSAONLINE.com - Untuk menangani ambruknya Ruko di Kawasan Jompo, Kecamatan Kaliwates, , Jawa Timur, dua eskavator dikerahkan untuk meratakan pinggiran jalan agar tidak kembali ambruk.

Dua alat berat itu didatangkan Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air (DPU BMSDA) untuk membantu proses relokasi pasca peristiwa yang terjadi Senin (2/3/2020) pagi tadi.

"Dua alat berat itu dari PU Bina Marga Kabupaten dan membantu untuk meratakan pinggiran jalan," kata Kepala DPU BMSDA Yessiana Arifa saat dikonfirmasi wartawan.

Terkait penanganan ambruknya ruko yang berdiri sejak tahun 1970an tersebut,  Yessiana menjelaskan bahwa Pemkab sudah pernah memasang bronjong pada Februari tahun 2019.

"Maret banjir lagi, bronjong hilang. Kemudian 20 Maret (2019) kita assessment, dan mengimbau bangunan ini dikosongkan, (penyewa ruko) sudah diberitahu," jelas Yessi.

Yessi menjelaskan, terkait ambruknya bangunan ruko tersebut, karena kondisi bangunan memang berdiri di atas sungai. "Jadi yang ambruk itu bangunan ruko, kemudian jalannya (sebagian) yang berada di atas pondasi juga ambruk," jelasnya.

"Untuk tanah aslinya tidak ambruk. Yang bagian tanah berdiri di atas pondasi beton yang ambruk. Lebar jalan kurang lebih 3 meter, dan lebar bangunan 7 meter," ujar wanita yang juga menjabat sebagai Plt Kepala PU Cipta Karya Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU Cipta Karya dan PUPR).

Lihat juga video 'Nekat Ritual di Laut, 10 Warga Jember Meninggal Tersapu Ombak':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO