Jelang Natal-Tahun Baru, Pemkab Tuban Razia Parsel

TUBAN (bangsaonline) - Menjelang hari natal dan tahun baru, Pemkab Tuban melalui petugas gabungan dari dinas perekonomian, dinas kesehatan dan satpol PP melakukan razia bingkisan atau parsel tak miliki izin dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan di sejumlah swalayan, Kamis (18/12/2014).

"Razia ini untuk memastikan swalayan yang menjual parsel itu telah memiliki ijin dari BPOM atau tidak. Kalau ditemukan tak memiliki izin, maka akan kami tindak secara tegas," ujar Seksi Perlindungan Konsumen, Bidang perdagangan, Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Tuban, Krisna Lumiwa.

Menurutnya, razia ini mencegah maraknya parsel yang tidak memiliki izin dari BPOM. Sekaligus mengawasi peredaran parsel yang bisa membahayakan konsumen. Sebab jelang natal dan tahun baru diprediksi banyak konsumen yang membeli parsel.

Ditambahkan Krisna, selain merazia parsel, petugas gabungan juga merazia makanan dan minuman kadaluarsa yang telah beredar. Karena jelang natal dan tahun baru dipastikan konsumen juga membeli makanan dan minuman dalam bentuk kemasan.

Lanjut Krisna, meskipun tidak menemukan parsel, makanan atau minuman yang kaadaluarsa, maupun tanpa label BPOM, petugas menemukan sejumlah minuman kemasan dan susu kaleng dalam keadaan rusak dan tidak layak jual.

"Tadi di salah satu supermarket, ditemukan sejumlah minuman kemasan rasa buah, dan juga susu yang rusak. Ini seharusnya tidak layak jual karena memudahkan bakteri masuk.  Tadi sudah kami agar tidak dijual," tutupnya.

Sementara itu, rencananya razia parsel, makanan dan minuman akan gencar dilakukan menjelang natal hingga pasca perayaan pergantian tahun baru 2015. Selain di minimarket, razia tersebut bakal dilakukan petugas di pasar-pasar tradisional yang ada di Kabupaten Tuban.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News