Jelang Pilkades Serentak 2019, Polres Pamekasan Gelar TFG Operasi Mantap Praja Ronggosukowati

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Untuk memastikan kesiapan para anggota dalam mengawal keamanan dan kelancaran pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Pamekasan, Polres Pamekasan menggelar Tactical Floor Game (TFG) Operasi Mantap Praja Ronggosukowati 2019 di Aula Gedung Bhayangkara Mapolres Pamekasan, Selasa (03/09/19).

Kegiatan tersebut dihadiri Kabag Dal Ops Roops Polda Jatim AKBP Aman Guntoro, Kapolres Pamekasan AKBP Teguh Wibowo, Dandim 0826 Pamekasan Letkol Inf. Moh. Efendi, Sekretaris Daerah (Sekda) Pamekasan Totok Hartono, perwakilan jajaran dari 25 Polres se-Jatim, serta Perwira Pengendali Polres Jajaran yang tengah melaksanakan BKO ke Polres.

Adapun tujuan dilakukannya giat TFG Operasi Mantap Praja Ronggosukowati 2019 itu untuk memastikan keamanan selama masa awal penetapan calon kepala desa hingga pencoblosan. Serta dilakukan simulasi terkait pengamanan dan memberikan arahan terkait hal-hal yang dimungkinkan akan terjadi saat pelaksanaan Pilkades serentak di Pamekasan.

Kapolres Pamekasan AKBP Teguh Wibowo memastikan pelaksanaan Pilkades serentak di Pamekasan sudah berjalan dengan baik. Ia mengatakan, bahwa pengamanan mengamankan Pilkades serentak di Pamekasan akan dibantu personel gabungan dari 25 Polres jajaran Polda Jatim, termasuk BKO dari instansi samping maupun dari Brimob.

"Saya pastikan pelaksanaan Pilkades serentak di Pamekasan ini akan aman, kondusif, damai dan berjalan tertib," kata Teguh.

"Semula di Pamekasan yang akan melaksanakan Pilkades Serentak ada 93 desa, namun saat ini sisa 91 desa karena 2 desa harus ditunda. Nah, dari 91 desa yang akan melaksanakan pemilihan kepala desa (Pilkades) itu tidak ada yang rawan konflik, semuanya dipastikan aman," tambahnya.

Sementara Sekda Pamekasan Totok Hartono mengungkapkan alasan penundaan Pilkades di dua desa, yakni Desa Tlonto Ares Kecamatan Waru, dan Desa Lesong Daya Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan.

"Keputusan menunda di dua desa itu tidak ada keberpihakan dari kami dan tidak ada unsur lain. Kita ambil keputusan itu dengan pertimbangan yang matang dan sesuai regulasi," kata Totok Hartono.

Totok Hartono berharap, Pilkades Pamekasan kali ini berjalan lancar tanpa ada masalah. "Semoga pilkades serentak di Kabupaten Pamekasan bisa berjalan lancar sukses dan sesuai rencana," tandasnya. (yen/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News