Ilustrasi
PACITAN, BANGSAONLINE.com - RSUD dr. Darsono Pacitan resmi memberlakukan pendaftaran sistem finger print bagi pasien jantung, rehabilitasi medik, dan mata, sejak Senin (27/5) kemarin. Dengan kebijakan tersebut, maka pasien dengan tiga penyakit dimaksud tidak boleh mewakilkan kepada seseoran untuk mendaftar.
"Sejak kemarin (27/5), kita sudah melakukan uji coba pendaftaran pasien dengan sistem finger print. Jadi tidak boleh diwakilkan atau dititipkan orang lain bagi pasien yang hendak mendaftar berobat," kata Kasie Informasi RSUD dr. Darsono Pacitan Suyatmi, Selasa (28/5).
BACA JUGA:
- RSUD dr. Darsono Pacitan Dapat Jatah Rp 5 Miliar Lebih untuk Tangani Covid-19
- Ini Klarifikasi RSUD dr Darsono Pacitan Soal Pasien DBD yang Meninggal Dunia
- RSUD dr Darsono Pastikan Pelayanan Tetap Lancar Meski Utang BPJS Capai Puluhan Miliar Rupiah
- Dinkes dan RSUD Pacitan Belum Punya Alat Deteksi Kadar CO2 Bagi Perokok Aktif/Pasif
"Dari BPJS sementara tiga kasus itu yang sudah diberlakukan pendaftaran secara elektronik dengan finger print," jelasnya.
Dia berharap, dengan terobosan baru tersebut, masyarakat akan mendapatkan pelayanan yang lebih cepat dan baik. "Ke depannya juga akan kita rintis untuk kasus penyakit lainnya," harap Suyatmi. (yun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
