Ilustrasi petugas yang sedang melakukan inseminasi buatan.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemkab Pasuruan melalui Dinas Peternakan dan Ketahanan Pangan terus gencar melakukan inseminasi buatan (IB) secara gratis kepada masyarakat untuk memperbaiki mutu genetik ternak.
Menurut keterangan Kabid Produksi Dinas Perternakan dan Ketahanan Pangan Ari Wododo yang dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, bahwa IB di Kabupaten Pasuruan pada tahun 2019 ini ditarget sebanyak 53 ribu ekor sapi. Sasaran IB sendiri diutamakan bagi petenak sapi masyarakat/
BACA JUGA:
- Dwi Lifi Mahar Ungga, Tak Kenal Lelah Beri Layanan IB pada Masyarakat
- Meski Tak Menular ke Manusia dan Nihil Kasus PMK, Warga Pasuruan Diminta Tetap Waspada
- Pemkab Pasuruan Matangkan Transformasi UPA Jadi Arjuno Agro Technopark
- Pastikan Mutu dan Kualitas, Disnak Pasuruan Uji Sampel Pakan Ternak ke Beberapa Produsen
“Petugas yang diterjunkan dalam program IB sebanyak 25 mantri dan dokter hewan. Mereka disebar di 24 kecamatan,“ jelasnya
Ia menambahkan, kegiatan IB sendiri mendapat respons yang cukup positif dari para peternak sapi. Selain tidak dipungut biaya, juga akan membantu mereka dalam mempercepat jarak kelahiran anakan sapi. Selain itu, juga mengoptimalkan penggunaan bibit pejantan unggul secara lebih luas dalam jangka waktu yang lebih lama, meningkatkan angka kelahiran, serta mencegah penularan atau penyebaran penyakit kelamin pada sapi.
"Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan IB gratis,mereka bisa langsung menghubungi petugas yang ada di beberapa kecamatan," katanya.
Ia mengatakan, anggaran kegiatan pengadaan obat tersebut semuanya ditanggung oleh pemerintah pusat. Sedangkan Dinas Peternakan di daerah hanya sebagai pelaksana teknis kegiatan.
“Untuk capaian progress IB hingga bulan April baru 40 persen. Kita optimis target bisa tercapai Karena sisa waktu masih panjang,“.pungkasnya. (bib/par)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
