Petugas Satpol PP saat menertibkan salah satu gepeng di area Makam Sunan Bonang.
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Menjelang peringatan Haul Sunan Bonang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Tuban menertibkan Gelandangan dan Pengemis (Gepeng) yang beraktivitas di area makam.
“Tadi ada laporan dari masyarakat ada gepeng yang mangkal di area Alun-alun. Setelah kita amankan, yang bersangkutan kita serahkan kepada Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan,” ujar Kasatpol PP, Hery Muharwanto kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (19/9).
BACA JUGA:
- Berikut Pesan Gubernur Khofifah saat Hadiri Peringatan Maulid Nabi dan Golkar Bersholawat di Tuban
- Syekh Siti Jenar, Cacing Asal Manusia, Nguping Ilmu Makrifat di Tengah Laut
- Makam Sunan Bonang Dibuka: Maksimal 25 Menit, Peziarah Tak Pakai Masker Dilarang Masuk
- Masih Pandemi, Haul Sunan Bonang Tuban 2020 Ditiadakan
Hery mengatakan, penertiban gepeng dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat saat melaksanakan ziarah ke makam. Tak hanya itu, penertiban gepeng juga telah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) No.16 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Ketenteraman dan Ketertiban Umum.
"Penertiban ini untuk mewujudkan Haul Sunan Bonang bebas dari gepeng. Bila kita menemukan gepeng yang meminta-minta kepada pengunjung atau pedagang, kita pasti tertibkan agar masyarakat lebih nyaman saat berziarah," kata Hery.
Di samping memberikan pengamanan proses jalannya Haul, pihaknya juga akan terus melakukan penyisiran hingga saat pelaksanaan haul yang jatuh pada Kamis (20/9) besok selesai. Penyisiran dilakukan mulai sekitaran Alun-alun hingga di area makam. "Kita sisir terus, mereka datang ya kita tertibkan lagi," pungkasnya. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
