Raih Emas di Asian Games 2018, Semen Indonesia Apresiasi Atlet Binaannya

Raih Emas di Asian Games 2018, Semen Indonesia Apresiasi Atlet Binaannya Kepala Departemen CSR Semen Indonesia, Wahjudi Heru (dua dari kanan) bersama Abu Dzar Yulianto di lokasi latihan Swelagiri Semen Indonesia. SYUHUD A/BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com (Persero) Tbk memberi apresiasi kepada atlet peraih medali emas Asian Games 2018 cabang olahraga panjat dinding, Abu Dzar Yulianto. Apresiasi tersebut berupa cinderamata yang diserahkan oleh Direktur SDM dan Hukum Semen Indonesia Agung Yunanto, di Bumi Perkemahan Semen Indonesia, Rabu (5/9/2018).

Abu Dzar Yulianto merupakan atlet club olahraga panjat dinding Swelagiri binaan Semen Indonesia. Pada ajang Asian Games 2018, Abu Dzar memperkuat tim Indonesia 2 bersama Hinayah Muhammad, Sufriyanto Rindi dan Leonardo Veddriq yang pada final cabor panjat dinding estafet putra berhasil mengalahkan tim Indonesia 1 di Jakabaring Sport City, Palembang, Senin (27/8) malam dengan catatan waktu 18,686 detik.

Direktur SDM dan Hukum Semen Indonesia Agung Yunanto berharap apresiasi ini dapat memotivasi Abu Dzar untuk lebih meningkatkan prestasinya.

Lebih lanjut Agung Yunanto mengatakan, keberhasilan Abu Dzar meraih medali emas bukti kesuksesan pembinaan (Persero) Tbk dalam hal pembinaan olah raga panjat dinding.

Pada gelaran Asian Games 2018, Swelagiri Semen Indonesia mengirimkan 2 atlet mengikuti Pelatnas Asian Games 2018 yakni Abu Dzar Yulianto dan Akbar Huda Wardhana.

Swelagiri merupakan klub panjat dinding binaan Semen Indonesia yang berdiri pada 15 Mei 1967 dan kini beranggotakan 200 orang. Swelagiri telah mencetak atlet nasional diantaranya Abu Dzar Yulianto, Akbar Huda Wardhana dengan berbagai prestasi baik itu skala nasional maupun Internasional.

Selain ke dua nama tersebut masih ada nama Triana Ariesandhi yang kini aktif menjadi pelatih panjat dinding di Singapura.

Berbagai kegiatan yang dilakukan Swelagiri di antaranya pelatihan rock climbing, pendakian gunung, navigasi dan SAR, penelusuran gua, konservasi alam, diving dan drafting.

Di tahun 2018, berbagai torehan prestasi baik itu skala daerah dan nasional berhasil diraih atlet muda Swelagiri, diantaranya, Juara 1 Lead U-19 Putri di kompetisi Piala Kadispora Kabupaten Lamongan, Juara 1 Lead U-19 Putra di kompetisi Mapalas Unitomo Surabaya, Juara 1 Lead U-19 Putri di Gajayana Malang Climbing Competition, Juara 2 Lead U-19 Putra di Gajayana Malang Climbing Competition, Juara 1 Lead Mapala/OPA Putra di Gajayana Malang Climbing Competition, Juara 2 Lead Mapala/OPA Putra di Gajayana Malang Climbing Competition.

"Keberhasilan Abu Dzar kami harap juga menjadi motivasi bagi atlet muda Swelagiri untuk terus berprestasi mengharumkan nama bangsa dan Semen Indonesian," pungkasnya. (hud/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO