Gedung baru RSI Fatimah Banyuwangi yang tengah dibangun. foto: GANDA/ BANGSAONLINE
BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Pembangunan gedung baru Rumah Sakit Islam (RSI) Fatimah yang nantinya diperuntukan untuk ruang pasien BPJS menuai problem. Gedung baru RSI Fatimah yang berada di jalan Jember Desa Kalirejo Kecamatan Kabat Banyuwangi ini diduga belum mengantongi legalitas Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Dalam pantauan BANGSAONLINE.com di lapangan, bangunan gedung baru RSI Fatimah sudah hampir 70 persen.
BACA JUGA:
- Bupati Banyuwangi Gelar Halalbihalal Bersama Ribuan Pegawai Pemerintah
- Dongkrak Pencatatan KI Komunal, Kemenkumham Gandeng Pemkab Banyuwangi-Dewan Kesenian Blambangan
- PTPN dan KAI Gelar Program "Relawan Bhakti BUMN"
- Gubernur Khofifah Usulkan Relokasi Huntap di Atas Lahan PTPN XII Bagi Korban Banjir Banyuwangi
Suprapto selaku Humas RSI Fatimah saat dikonfirmasi di kantornya terkait izin gedung baru RSI mengakui bahwa IMB proyek tersebut belum didaftarkan. "Kita dahulukan dulu proses pembangunannya dikarenakan gedung ini nantinya akan diperuntukkan untuk ruang pelayanan pasien yang menggunakan BPJS," dalihnya kepada awak media.
Kasi Penetapan Perizinan Umi Sri Rahayu membenarkan jika pihak RSI Fatimah belum sama sekali mengajukan permohonan izin terkait gedung barunya. "Seharusnya kalau mau membangun izin IMB diurusi dulu karena itu ketetapan dari Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Banyuwangi," terangnya.
"Kalau tidak ada izinnya bukan wewenang kami, itu sudah wewenang Satpol PP. Seharusnya pihak Desa atau Kelurahan yang harus aktif mengawasi bangunan-bangunan baru yang ada di wilayah dan wajib menanyakan izin IMB-nya," imbuhnya. (gda/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
