Bupati Fadeli saat meninjau pompa air di Kecamatan Babat.
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Meski luapan Bengawan Solo kondisinya cenderung naik, namun Bupati Lamongan Fadeli menegaskan saat ini wilayah Kabupaten Lamongan masih aman dari bencana banjir.
“Memang curah hujan di Lamongan lumayan tinggi, namun hingga saat ini kondisi Lamongan aman dari banjir, termasuk di wilayah bantaran Bengawan Solo,” kata Bupati Fadeli saat sidak di Unit Rumah Pompa Air di Desa Bedahan, Kecamatan Babat, Lamongan, Minggu (3/12) siang.
BACA JUGA:
- Antisipasi Banjir, Kodim 0812/Lamongan Bersihkan Sungai di Pasar Rakyat Sidomulyo
- Cegah Banjir di Perkotaan, Dinas PU SDA Lamongan Buat Kolam Retensi
- Gerak Cepat Gubernur Khofifah Tangani Luapan Banjir Bengawan Jero Lamongan, Ini Langkahnya
- Cegah Banjir di Perkotaan, DPRKP Lamongan Bangun Saluran Air dan Trotoar
Menurut Fadeli, hingga kini kondisi wilayah setempat masih aman dari banjir. Meski begitu, ia mengimbau agar masyarakat tetap menjaga kewaspadaan, khususnya yang bertempat tinggal di wilayah yang dilalui Bengawan Solo, mengingat curah hujan di wilayah hulu cukup tinggi.
“Jika ada tanda-tanda adanya banjir atau tanggul yang bocor, diharap segera melapor ke pihak Pemerintah Desa setempat agar laporan tersebut segera ditindaklanjuti ke BPBD sehingga langsung ditangani,” pintanya.
Selain itu, Fadeli juga menjelaskan upaya antisipasi banjir bandang di wilayah Kota Babat, Pemkab telah menyiapkan sejumlah pompa pembuangan air ke Bengawan Solo.
“Makanya, saat ini kita memantau agar mesin pompa tersebut dapat digunakan secara maksimal, sehingga jika ada banjir bandang maka banjir tersebut segera disedot dan dibuang ke Bengawan Solo karena elevasi Bengawan solo kondisinya lebih tinggi dibanding kota babat. Sehingga jalan keluarnya harus memakai pompa untuk membuang airnya,” terang Fadeli.
Saat memantau kondisi pompa air di Babat, Fadeli didampingi Wabup Kartika Hidayati, dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Sementara itu, Lurah Babat, Aminah menjelaskan pihaknya selalu siaga mengantisipasi adanya banjir. Bahkan, saat terjadi hujan deras, pihaknya terus memantau kondisi sungai dan pompa pembuangan air ke Bengawan solo.
“Itu semua kita lakukan agar jika ada banjir secepat-mungkin dapat diatasi,” pungkas Aminah. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
