Bertolak ke Sleman, Manajemen Persibo Berharap Bisa Bertemu Persebaya di Final

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Manajemen Persibo Bojonegoro meminta para pemain bermain optimal dalam setiap laga di Turnamen Dirgantara Cup 2017. Bahkan, anak asuh Bambang Pramuji itu diminta dalam setiap pertandingan minimal meraih poin.

"Kami dari manajemen juga seluruh masyarakat Bojonegoro sudah mempercayakan kepada kalian. Kami minta keikutsertaan Persibo di turnamen bergengsi ini pulangnya nanti membawa kemenangan, karena target kita ingin mengembalikan kejayaan Persibo lagi," kata Bendahara Persibo, Sallay Atyasasmi saat memberi sambutan sebelum keberangkatan para pemain ke Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Minggu siang (26/2).

Permintaan manajemen kepada para pemain itu bukan tanpa alasan. Sebab, sejak Persibo dihukum PSSI hingga statusnya dipulihkan, manajemen sudah banting tulang merebut hak-hak Persibo. Sehingga, manajemen ingin menunjukkan kepada publik bahwa manajemen serius menangani tim Laskar Angling Dharma.

"Syukur-syukur nanti masuk final dan bertemu Persebaya, akan luar biasa. Yang penting kalian harus semangat," tandasnya.

Striker Persibo, Wahyu Teguh tak merasa terbabani dengan target yang diberikan kepada dia dan pemain lainnya. Ia mengaku akan bermain optimal dan sebisa mungkin mencetak gol dalam setiap pertandingan.

"Tim-tim yang se-group dengan Persibo kualitasnya sama, hanya tuan rumah Persiba (Bantul,red) yang mungkin agak berat, karena mereka didukung suporter," ucapnya sebelum naik ke bus.

Persibo berada di group A bersama Persiba Bantul, Persikama Kabupaten Magelang dan PS Mojokerto Putra. Sedangkan di group B dihuni Persebaya Surabaya, PSN Ngada, Cilegon United dan Persbul Buol. Turnamen Dirgantara Cup itu akan berlangsung mulai Senin 27 Februari besuk hingga 8 Maret.

20 pemain Laskar Angling Dharma bertolak ke Sleman, Yogyakarta dari Pendapa Pemkab Bojonegoro, Minggu siang. Sebelum berangkat manajemen memberikan suport dan semangat untuk bertanding. Manajemen menargetkan tim kebanggaan warga masyarakat kota Ledre itu masuk final. (nur/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News