​Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti Sebut Risma Inspiring Women

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Bengkulu Dr Drs H Ridwan Mukti, MH mengapresiasi prestasi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam memimpin kota pahlawan. “Bu Risma itu inspiring women,” kata Ridwan Mukti kepada bangsaonline.com dan HARIAN BANGSA di lobi sebuah hotel di Surabaya, Selasa malam (28/9/2016). Inspiring women adalah orang yang pengalaman hidupnya dapat menjadi inspirasi bagi orang lain, terutama kesuksesannya.

Karena itu mantan bupati Musi Rawas Suamatera Selatan dua periode ini jauh-jauh datang dari Bengkulu ke Surabaya untuk berguru kepada Risma – panggilan akrab wali kota perempuan pertama di Surabaya itu. Rencananya ia bertemu Risma Rabu (28/9) disertai para koleganya.

Yang membuat Ridwan Mukti kagum karena latar belakang Risma adalah birokrat tapi bisa memimpin para kepala SKPD atau birokrat dengan penuh inovatif, bersih dan giat bekerja.

”Kalau swasta seperti saya kan wajar. Saya kan sudah pernah mimpin perusahaan. Tapi Bu Risma itu kan birokrat,” kata ketua DPD Golkar Bengkulu dan mantan anggota DPR RI dua periode itu.

Risma memang mantan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Surabaya. Ia juga pernah menjabat Kepala Seksi Tata Ruang dan Tata Guna Tanah Bappeko Surabaya.

Ridwan Mukti menyebut salah satu sukses Risma adalah penerapan e-government, e-budgeting dan e-procurement sehingga bisa menciptakan clean and good government. ”Saya bilang kepada SKPD di Bengkulu, kita kan sama makan nasi, masak gak bisa,” katanya.

Alumnus UII Yogyakarta itu mengagumi Risma karena kesederhanaanya sebagai pejabat. Ia menceritakan pengalamannya waktu Risma ke Bengkulu beberapa hari lalu.

”Saya jemput di VIP tapi dia bilang nggak usah. Dia malah lewat pintu biasa (penumpang pesawat umum-red),” kata gubernur kelahiran 21 Mei 1963 yang kini berusia 53 tahun itu.

Prestasi Risma memang luar biasa. Ia bahkan bukan hanya pejabat sederhana tapi juga pekerja keras. Jam 5 pagi sudah keluar dari rumah dinas untuk berkeliling Surabaya. Wajar jika wanita kelahiran Kediri 20 Nopember 1961 yang kini berusia 54 tahun itu banyak mendapat penghargaan – termasuk dunia internasional – sebagai buah prestasi dalam memimpin kota Surabaya. (MA)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News