PASURUAN,BANGSAONLINE.com - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pasuruan memperkenalkan inovasi baru bertajuk 'Helm On'.
Hal itu merupakan sebuah gerakan apresiatif yang bertujuan menumbuhkan kesadaran generasi muda agar selalu menggunakan helm saat berkendara.
Program ini menjadi bagian dari upaya menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Kabupaten Pasuruan.
Program perdana Helm On diberikan kepada Dessyta Olivia Pramisuari, siswi SMA Negeri 1 Bangil, yang dinilai disiplin menggunakan helm setiap kali berkendara.
Namanya kini terpampang dalam neonbox apresiasi di depan Pos Lantas Pegadaian Bangil. Neonbox tersebut akan diperbarui setiap bulan dengan nama penerima penghargaan baru.
“Ini bentuk penghargaan kami kepada para pelajar dan masyarakat yang sadar keselamatan diri. Mereka pantas diapresiasi karena sudah menjadi contoh nyata tertib berlalu lintas,” ujar Kanit Kamsel Satlantas Polres Pasuruan, Aipda Arifian Miftahul Firdaus, Kamis (6/11/2025).
Arifian menjelaskan, gerakan 'Helm On' merupakan gagasan Kasat Lantas Polres Pasuruan, AKP Derie Fradesca, yang ingin mengubah budaya berkendara di kalangan generasi Z dan generasi Alpha.
“Kami ingin penggunaan helm bukan sekadar kewajiban hukum, tetapi menjadi tren, gaya hidup baru anak muda Pasuruan,” sebutnya.
Selain menampilkan nama penerima penghargaan di neonbox di titik strategis, apresiasi juga akan diberikan secara simbolis saat upacara bendera di sekolah-sekolah.
Langkah ini diharapkan mampu menumbuhkan kebanggaan dan kesadaran kolektif tentang pentingnya keselamatan berkendara sejak dini.
“Anak muda lebih mudah meniru hal positif jika itu dikemas dengan cara kekinian. Dengan Helm On, kami berharap keselamatan bisa menjadi sesuatu yang keren dan patut dibanggakan,” kata Arifian.
Satlantas Polres Pasuruan berkomitmen menjadikan 'Helm On' sebagai kampanye berkelanjutan. Setiap bulan, akan dipilih figur pelajar atau pengendara teladan yang konsisten menggunakan helm dengan benar. (maf/van)
