Kemenag Lamongan saat mengevaluasi kinerja PAI atau Penyuluh Agama Islam.
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Kantor Kemenag Lamongan menggelar Evaluasi Kinerja Penyuluh Agama Islam 2025, Kamis (6/11/2025). Kegiatan ini diawali dengan implementasi program Kampung Moderasi Beragama (KMB) dan dibuka langsung oleh Kepala Kemenag Lamongan, Muhlisin Mufa.
Acara berlangsung khidmat dan penuh semangat, menghadirkan narasumber HM. Syamsuri, mantan Kepala Kemenag Lamongan, serta dimoderatori oleh Mukhlis Sanjaya.
Dalam arahannya, Muhlisin menekankan pentingnya menjaga profesionalitas penyuluh agama dengan tetap fokus pada tugas pokok dan fungsi utama.
"Jangan sampai kita lebih banyak melaksanakan tugas tambahan daripada tugas pokok. Mari bekerja dengan baik sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing," ujarnya.
Ia menyampaikan, evaluasi ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja penyuluh agar potensi mereka berkembang lebih baik dan profesional.
Sementara itu, Kasi Bimas Islam Kemenag Lamongan, Imam Hambali, menegaskan bahwa penyuluh agama Islam merupakan garda terdepan dalam menyampaikan pesan keagamaan kepada masyarakat.
Oleh karena itu, penyampaian dakwah harus dilakukan dengan santun dan menggunakan bahasa yang mudah diterima semua kalangan.
Imam juga menekankan pentingnya pemetaan wilayah dan kondisi masyarakat sebelum melakukan kegiatan dakwah agar pesan yang disampaikan tepat sasaran.
"Saya percaya teman-teman penyuluh agama Islam Lamongan sudah memahami tupoksinya. Lakukan dan buktikan dengan dokumentasi. Apapun yang kalian lakukan tanpa ada bukti fisik dianggap tidak bekerja," tuturnya. (red)
