Sukses Lakukan Jemput Bola, Capaian Sub PIN Polio Kota Kediri di Atas Target Provinsi

Sukses Lakukan Jemput Bola, Capaian Sub PIN Polio Kota Kediri di Atas Target Provinsi Petugas saat memberikan vaksin polio. Foto: Ist

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemkot melalui dinas kesehatan (Dinkes) sukses melampaui target capaian pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang ditetapkan Pemprov Jatim. 

Kepala Dikes Kota , Muhammad Fajri, mengatakan bahwa capaian Sub PIN Polio sudah 95,50 persen atau lebih tinggi daripada target Pemprov Jatim di angka 95 persen. Kegiatan yang bakal dilakukan 2 putaran itu berlangsung secara serentak di Jawa Timur dan Jawa Tengah, mengingat ditemukannya kasus di 2 wilayah tersebut pada akhir 2023.

“Sub PIN Polio adalah upaya untuk mencegah terjadinya penyakit , hal ini dilakukan karena pada akhir 2023 ada kasus di daerah Bangkalan dan Pamekasan yakni lumpuh layu kemudian dilakukan pemeriksaan ternyata positif ,” urai Fajri, Senin (22/1/2024).

Berdasarkan kasus itu, Komite Imunisasi Nasional merekomendasikan pelaksanaan Sub PIN Polio sebanyak 2 putaran di seluruh wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah. Adapun jadwal pelaksanaannya, putaran pertama dilaksanakan pada 15-21 Januari 2023 dan putaran kedua pada 19-25 Februari 2024.

“Alhamdulillah untuk di Kota nol kasus. Dalam kegiatan ini, kami menggerakkan sembilan Puskesmas di Kota dan dibantu teman-teman mahasiswa kesehatan,” kata Fajri.

Pada putaran pertama, Pemkot telah menggelontorkan sebanyak 770 vial vaksin yang telah diberikan kepada 32.992 sasaran. Agar lebih optimal, ia menyebut kegiatan yang menyasar anak usia 0-7 tahun ini dilakukan dengan cara jemput bola dan datang ke Faskes langsung.

“Jadi yang cara jemput bola, kita datang ke PAUD/TK dan SD tanpa memandang status imunisasi sebelumnya. Selebihnya ada yang secara sadar mendatangi Faskes langsung,” ujarnya.

Tak selamanya berjalan mulus, lanjut Fajri, Dinkes Kota juga menemukan sejumlah kendala dalam pelaksanaan Sub PIN Polio ini, seperti penolakan dari masyarakat dan ada beberapa anak dalam kondisi tidak bugar sehingga tidak dianjurkan mengikuti imunisasi. Menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya akan melakukan sweeping pada 22-28 Januari 2024 untuk menjangkau sasaran yang belum mendapatkan imunisasi.

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO