Bupati Lamongan Sebut Gebyar PAUD Jadi Ajang Investasi SDM Generasi Emas

Bupati Lamongan Sebut Gebyar PAUD Jadi Ajang Investasi SDM Generasi Emas Bupati Lamongan. Yuhronur Efendi, saat menghadiri Gebyar PAUD. Foto: NUR QOMAR HADI/BANGSAONLINE

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka menyemarakkan Bulan Bahasa 2022, Pemkab menggelar Gebyar , Senin (26/12/2022). Kegiatan bertajuk 'Literasi Bermakna Cinta' ini dihadiri 350 peserta dari pengelola , praktisi , mitra , Korwil pendidikan, guru TK, siswa-siswi TK dan , serta orang tua.

Bupati , Yuhronur Efendi, mengatakan bahwa Gebyar merupakan salah satu bentuk investasi sumber daya manusia (SDM) menuju program Indonesia emas 2045. Siswa-siswi menjadi sasaran utama pembekalan bibit sejak dini dengan rasa percaya diri, kreativitas, dan menanamkan kebiasaan positif melalui kegiatan bermain penuh makna.

" itu penting, dimana kegiatan belajar dikemas dengan cara bermain penuh makna. Sehingga akan menanamkan rasa percaya diri, kreatifitas tinggi, serta kebiasaan positif sejak dini. Kualitas anak merupakan investasi SDM untuk menyongsong program Indonesia emas 2045," paparnya.

Melalui kurikulum merdeka belajar, kata Yuhronur inovasi dalam mengajar harus terus digelontorkan. Bupati mengajak para insan pendidik untuk berseiringan dengan digitalisasi dalam menghadapi tantangan era peralihan kali ini, yaitu menyesuaikan cara belajar dan mengajar secara digital tanpa mengalami kemerosotan karakter budaya timur yang dimiliki Indonesia.

"Para guru harus adaptif di era percepatan kemajuan digital. Namun jangan sampai kemajuan tersebut memberikan dampak kemerosotan karanter budaya kita. Kita harus terus membekali anak didik kita dengan pendidikan karakter dan pendidikan akhlaq, agar tetap seimbang," ujarnya.

Dibuka dengan tampilan sosiodrama oleh siswa-siswi , Gebyar dilanjutkan dengan pemberian peralatan sekolah untuk memotivasi semangat belajat siswa, memberikan penghargaan kepada 34 program sekolah penggerak, penyerahan penghargaan kepada pemenang lomba cipta lagu yang diadakan Dinas Pendidikan (Dispendik) , serta launching 100 buku dari program one teacher one book.

Sementara itu, Kepala Dispendik , Munif Syarif, menyebut kegiatan ini bentuk keberlanjutan dari program Gerlam Sesaku (gerakan sehari satu buku) dari untuk Indonesia yang dilaunching pada 2021 lalu, di mana mengenalkan literasi pada siswa sejak dini.

"Hadirnya kegiatan gebyar merupakan upaya kita dalam memperkenalkan literasi sejak dini di ," tuturnya. (qom/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO