Buku Perempuan Korban Konflik Agama Dibedah | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Buku Perempuan Korban Konflik Agama Dibedah

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Abdurrahman Ubaidah
Sabtu, 21 Maret 2015 23:11 WIB

Bedah buku dalam rangka Harla Fatayat di ruang Akifarma Insuri Ponorogo.

Tak kurang dari 130-an undangan menyimak dengan serius penyampaian materi. Hingga acara berakhir pada jam 13.30, peserta tidak beranjak dari tempat duduknya.

Penulis buku Isnatin Ulfah M.HI, membukukan fakta mengenai kekerasan terhadap perempuan dalam konflik berbasis agama antara Sunni dan Syi'ah di Sampang tersebut. Fakta itu ditulis secara kritis dalam buku "Perempuan di Tengah Konflik Agama: Fakta Kekerasan terhadap Perempuan dalam Konflik Sunni-Syi'ah Sampang Madura".

Menurut Isnatin, perempuan selalu menempati mata rantai terakhir sebagai korban dalam konflik. Tak terkecuali konflik agama. Sebagai korban, perempuan jamaah syi'ah terus dikondisikan sebagai subyek yang bisu, betapapun pelbagai hak dasar mereka dilanggar.

"Fakta inilah yang juga terjadi sepanjang konflik Sunni-Syi'ah berlangsung di Dusun Nangkrenang, Omben, Sampang. Benih konflik sebenarnya sudah terjadi sejak 2004,lalu meledak menjadi kekerasan massa dalam dua gelombang, yakni 29 Desember 2011 dan 21 Agustus 2012," demikian alumni IAIN Sunan Ampel Surabaya itu menambahkan.

Sumber: Harian Bangsa

 

sumber : Harian Bangsa

 Tag:   bedah buku

Berita Terkait

Bangsaonline Video