Dukung Sidoarjo Kota Santri, Gus Muhdlor-Subandi Tingkatkan Insentif Guru Ngaji
Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Musta'in
Selasa, 20 Oktober 2020 10:45 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Salah satu dari 17 Program Kerja Sidoarjo MAS yang digagas Paslon nomor 2, Ahmad Muhdlor Ali dan Subandi (Gus Muhdlor-Subandi) sangat support mendukung Sidoarjo sebagai Kota Santri.
Yakni, program peningkatan insentif lebih untuk guru ngaji. Meliputi guru TPQ, guru madrasah Diniyah (Madin) dan guru agama.
BACA JUGA:
Rombongan Pendemo Bupati Sidoarjo di Gedung KPK Alami Kecelakaan di Tol Madiun, Satu Meninggal Dunia
Gus Muhdlor Ditangkap KPK, Pj Gubernur Jatim Siapkan Pengganti
Selalu Mangkir dari Panggilan KPK, Warga Sidoarjo Gelar Donasi dan Segel Rumah Dinas Gus Muhdlor
Dipanggil KPK Sebagai Tersangka Gus Muhdlor Mangkir
Bahkan, guru agama tersebut tidak hanya untuk Islam. "Karena di Sidoarjo juga ada lima agama, jadi semuanya dicakup," kata Gus Muhdlor, sapaan karib Ahmad Muhdlor Ali, Senin (19/10).
Data sementara ini, tercatat sekitar 17.650 orang guru ngaji di Sidoarjo. Jika dibagi per wilayah, di setiap kelurahan dan desa ada sekitar 50 orang. Jumlah yang besar.
Namun, Gus Muhdlor merasa, saat ini mereka sering tidak dianggap. Padahal, harusnya ada apresiasi lebih karena beliau lah guru-guru yang membangun akhlak dan karakter kita waktu kecil. Mereka yang mengajarkan dasar-dasar keagamaan.
Nah, insentif tersebut juga akan memberikan jaminan agar banyak yang mau menjadi guru ngaji dan guru agama. "Karena bagaimana mungkin Sidoarjo punya guru ngaji, anak-anak kita mau jadi guru ngaji kalau tidak ada kesejahteraan di sana," cetus alumnus FISIP Unair ini.
Nah, upaya paslon yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu adalah menciptakan kesejahteraan bagi mereka. Sekaligus, agar generasi mendatang mau menjadi guru ngaji dan agama.
"Minimal, mereka merasa terapresiasi, diperhatikan sehingga kualitas, kesalehan sosial bisa muncul. Tujuan akhirnya, mereka bisa lebih memberikan penguatan karakter dan religiusitas warga Sidoarjo," pungkas putra pengasuh Pondok Pesantren Bumi Sholawat Sidoarjo, KH Agoes Ali Masyhuri (Gus Ali) ini. (sta/dur)
SOLID: Gus Muhdlor bertemu Muslimat dan Perempuan Bangsa Kecamatan Porong, baru-baru ini. foto istimewa