​Gubernur Khofifah Gandeng Ojol & PT Pos, Layanan Lumbung Pangan Jangkau 28 Daerah Jatim | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Gubernur Khofifah Gandeng Ojol & PT Pos, Layanan Lumbung Pangan Jangkau 28 Daerah Jatim

Editor: MMA
Jumat, 10 Juli 2020 13:24 WIB

Gubernur Khofifah Indar Parawansa saat melaunching Perluasan Area Layanan Barang Kebutuhan Bahan Pokok di Gedung Negara Grahadi, Kamis (9/7). foto: ist/ bangsaonline.com

bersyukur, perluasan layanan hingga saat ini telah dilakukan sampai di 19 kabupaten/kota dari 38 kabupaten/kota yang ada di Jawa Timur. Artinya sampai saat ini sudah mencapai 50 persen dari seluruh daerah di Jatim. Dan mulai pekan depan Lumbung Pangan Jatim akan meluaskan kembali layanannya dengan tambahan 9 daerah lagi.

"Berarti hingga Juli ini akan tersasar 28 kabupaten/kota sehingga tinggal 10 kabupaten kota yang akan kita maksimalkan kembali," tegasnya.

Dalam kesempatan itu, memberikan apresiasi kemitraan bersama PT. Pos yang telah terbukti menghasilkan multiplayer effect sangat luar biasa. Selain memberikan penyediaan bahan pangan murah bagi masyarakat, pendekatan layanan, juga menjadi pengendali kestabilan harga bahan pangan di Jatim.

"Kita berharap bahwa maksimalisasi untuk bisa membangun partnership di antara PT Pos dan Pemprov Jawa Timur melalui penguatan BUMdes yang sekarang sudah disiapkan akan bisa terus dikembangkan sehingga akses layanan makin dekat kepada masyarakat," jelasnya.

Direktur Utama Gilarsi Wahyu Setijono mengaku siap membantu dalam membantu pelayanan kepada masyarakat.

Jatim menjadi prioritas utama PT. Pos dengan total 40 juta penduduk yang semuanya menjadi beban dari pundak Gubernur .

Menurut Gilarsi Wahyu, Kepemimpinan Gubernur dalam menangani pandemi Covid-19 di Jatim membutuhkan inovasi-inovasi yang luar biasa, terutama untuk bisa tetap bertahan.

"Kami dari PT Pos akan membantu semaksimal mungkin untuk bisa mencapai ide-ide tadi untuk membuat Jawa Timur bisa suspend biaya yang luar biasa mahalnya tentu dari sisi logistik sehingga biaya yang dibayarkan oleh masyarakat menjadi murah dan terjangkau," tutupnya.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala perwakilan BI Jatim, Asisten Perekonomian Setdaprov Jatim Dr. Jumadi, Karo Perekonomian, Kadis Pemdes, Kadis Pertanian Prov. Jatim, Dirut PWU Jatim Airlangga Satriagung dan perwakilan dari Gojek dan Grab Indonesia. (*). 

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video