ASTI Simulasikan Pasangan Calon di Pilwali Surabaya 2020, Begini Hasilnya
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Didi Rosadi
Sabtu, 21 Maret 2020 00:07 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Bulan September mendatang, Surabaya bakal menggelar pemilihan langsung wali kota dan wakil wali kota. Kandidat calon wali kota sudah bermunculan dan mulai mengerucut ke beberapa figur. Sementara kandidat calon wakil wali kota masih cair.
ASTI (Akurasi Survey Terukur Indonesia) telah merilis hasil surveinya di Surabaya, 19 Maret 2020. Survei dilakukan pada 9-15 Maret dengan melakukan simulasi beberapa pasangan calon.
BACA JUGA:
Bawaslu Kota Surabaya Serahkan Laporan Hasil Pengawasan Pilkada 2020 ke Pemkot dan DPRD
Dilantik Besok Sore, Ini Harapan Warga Surabaya kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Baru
Pascapilkada, Jaman Jatim Evaluasi Pembekuan Jaman Surabaya
Soal PHP Pilwali Surabaya, Bawaslu: Kami Hadir Memenuhi Undangan MK
Dalam rilisnya, manager ASTI Baihaqi Siraj memaparkan bahwa angka elektabilitas masing-masing pasangan masih fluktuatif.
Dalam simulasi 4 pasangan calon dengan tiga model, pada model kesatu Machfud Arifin - Lia Istifhama 17,78 persen, Eri Cahyadi - Armuji 15,56 persen, Zahrul Azhar Asaad - Reni Astutik 6,67 persen, Yasin - Gunawan 2,22 persen
Di model kedua Wisnu Sakti Buana - Lia Istifhama 17,5 persen, Machfud Arifin - Zahrul Azhar Asaad 12,5 persen, Eri Cahyadi - Dyah Katarina 7,5 persen, Yasin - Gunawan 2,5 persen.
Di model ketiga Machfud Arifin - Azrul Ananda 15,91 persen, Eri Cahyadi - Lia istifhama 13,64 persen, Wisnu Sakti Buana - Dyah Katarina 9,09 persen.
Sementara dalam simulasi 3 pasangan calon model kesatu Machfud Arifin - Lia Istifhama 18,92 persen, Eri Cahyadi - Armuji 16,22 persen, Yasin - Gunawan 2,7 persen.
Simak berita selengkapnya ...