Kediri Gelar Gerakan Serentak Penanganan dan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Muji Harjita
Jumat, 21 Februari 2020 09:34 WIB
KEDIRI, BANGSAOLINE.com – Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri menggelar Gerakan Serentak Penanganan dan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), Kamis (13/2) lalu.
Tak tanggung-tanggung, gerakan serentak ini dilaksanakan di 700 hektar lahan pertanian yang tersebar di 25 kecamatan wilayah Kabupaten Kediri. Plt. Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri Anang Widodo saat memimpin kegiatan di Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar mengatakan, kegiatan ini merupakan respons perhatian Bupati Kediri dalam hal pertanian. Pada puncak musim hujan banyak dilaporkan lahan pertanian mendapat serangan OPT terutama hama tikus.
BACA JUGA:
Bantu Anak Vakum Sekolah yang Rawat Kedua Orang Tuanya, Bupati Kediri Terjunkan 4 Dinas Sekaligus
Bupati Dhito Selawat Bareng Zahir Mania, Habib Bidin: Semoga Kabupaten Kediri Semakin Baik
Mbak Cicha Minta DWP Kabupaten Kediri Berperan Aktif Cetak Generasi Bangsa Berkualitas
Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Bupati Kediri Fasilitasi Kebutuhan Umat Hindu
"Saat ini mendesak untuk dilakukan adalah penanganan hama tikus. Karakter tikus, setelah baru melahirkan malamnya sudah berkembangbiak lagi. Bahkan ketika berusia tiga minggu, anak tikus sudah siap berkembang biak. Ini menyebabkan dalam kondisi normal, satu pasang saja bisa berkembang menjadi 1.100 ekor," jelasnya.