Jatim Sabet 3 Anugerah Proper 2019 | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Jatim Sabet 3 Anugerah Proper 2019

Editor: Abdurrahman Ubaidah
Kamis, 09 Januari 2020 13:08 WIB

Pada tahun 2019, dilakukan penilaian terhadap 2045 perusahaan dengan rincian 26 Perusahaan meraih Proper Emas, 174 Perusahaan meraih Proper Hijau, 1.507 Perusahaan meraih Proper Biru, 303 Perusahaan dinilai Merah, dan 2 Perusahaan dinilai Hitam, serta 13 Perusahaan tidak diumumkan karena tersangkut kasus hukum dan 20 Perusahaan tidak beroperasi. Hasil penilaian menunjukkan tingkat ketaatan perusahaan terhadap peraturan lingkungan hidup mencapai 85% atau sebanyak 1708 perusahaan.

Penilaian Proper Jawa Timur di tahun 2019 dilakukan terhadap 194 perusahaan yang berada di 30 kabupaten/kota yang merupakan usaha skala menengah hingga besar, kepemilikan BUMN, lokal, maupun modal asing. Penilaian dilakukan terhadap kinerja pengelolaan lingkungan periode bulan Juli 2018 hingga Juni 2019.

Upaya-upaya pembinaan yang dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur terhadap pelaku industri/usaha yang berwawasan lingkungan selama ini dinilai cukup berhasil dan diharapkan dapat terus ditingkatkan oleh Pemerintah Kab/Kota dan pelaku industri/usaha lainnya yang belum mengikuti Proper sehingga mampu membentuk ekosistem industri atau bisnis yang ramah lingkungan di seluruh wilayah Jawa Timur.

Proper juga mendokumentasikan berbagai inovasi dunia usaha untuk meningkatkan efisiensi energi, efisiensi penggunaan air, upaya penurunan emisi, upaya penurunan beban air limbah, penerapan reduce, reuse dan recycle limbah B3 dan non B3.

Pada tahun 2019 ini tercatat 794 inovasi yang meningkat 46% dari tahun sebelumnya. Bahkan jika diukur dari tahun 2015 dimana kriteria inovasi mulai diperkenalkan dalam Proper, jumlah ini meningkat rata-rata 52% per tahun. Bahkan 94 inovasi telah memperoleh hak paten.

Hasil inovasi tersebut mampu menghemat anggaran sebesar Rp 192,63 triliun. Selain itu, Proper juga berhasil mendorong perusahaan melakukan program CSR yang menitikberatkan pada pemberdayaan masyarakat dengan dana yang bergulir di masyarakat mencapai Rp 22, 87 triliun.

Jika program-program tersebut dikaitkan dengan upaya pencapaian Sustainable Development Goals, maka sumbangsih dunia usaha untuk menjawab tujuan SDGs tahun ini tercatat Rp. 50,32 triliun, atau naik 30,10% dibanding tahun sebelumnya. (dur)

 

 Tag:   Pemprov Jatim

Berita Terkait

Bangsaonline Video