Ternyata Semburan Air Sumur di Ngawi Membawa Duka Tersendiri bagi Pemilik Sawah
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Zainal Abidin
Kamis, 09 Agustus 2018 21:58 WIB
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Hingga hari ke-5 saat ini (Kamis, 9/8) semburan air dari sumur sawah di Desa Sidolaju, Kecamatan Widodaran, Kabupaten Ngawi masih stabil dan tidak nampak tanda-tanda berkurang. Semburan air sumur sawah yang menghebohkan warga Ngawi dan sekitarnya itu tidak hanya membawa berkah bagi pemilik lahan, tapi duka.
Adalah Mujianto (43) warga Desa Planglor, Kec. Widodaren si pemilik lahan tersebut. Saat ditemui BANGSAONLINE.com, ia mengeluh dengan adanya semburan air dari sumur sawah miliknya.
BACA JUGA:
Puluhan Anggota Polres Ngawi Berprestasi Terima Apresiasi
Pastikan Integrasi Aplikasi Berjalan Baik, Direktur TI BPJS Kesehatan Kunjungi RS Widodo Ngawi
Pascabanjir, Polres Ngawi Aktif Pantau Debit Air
Maling di Ngawi Ditangkap Kurang dari 24 Jam
Dari keterangannya, bahwa sumur sawah miliknya tersebut baru dibuat sekitar 8 bulan yang lalu. Sedangkan sumur sawah yang berkedalaman 80 meter dari atas permukaan tanah tersebut baru dimanfaatkan untuk mengairi sawahnya satu kali musim tanam padi.
"Saya membuat sumur ini dengan biaya 50 juta dan baru dimanfaatkan 6 bulan yang lalu," jelas Mujianto, Kamis (9/8).
Semburan tersebut bermula saat Mujianto akan menyalakan mesin sibel (pompa air) untuk mengairi lahan sawahnya yang hendak ditanami padi. Belum sempat mengolah lahan, terjadilah fenomena yang menghebohkan warga Ngawi itu.
Simak berita selengkapnya ...