DPRD Tuban Belajar Sistem Pengembangan PAD ke Kota Pahlawan
Editor: Rizki Daniarto
Wartawan: Gunawan Wihandono
Kamis, 22 Maret 2018 13:47 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com – Untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban melakukan studi banding ke Kota Surabaya, Kamis (20/3).
Kunjungan kerja yang dipimpin langsung Ketua DPRD Tuban Mohammad Miyadi tersebut disambut hangat oleh Anugerah Ariyadi yang menjabat sebagai wakil ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya.
BACA JUGA:
LKPJ Bupati Tuban, Dewan Soroti Pendidikan dan Kesehatan
DPRD Tuban Gelar Rapat Paripurna Sekaligus Halalbihalal
Sekelompok Gangster Bersajam Berulah di Tuban, Masyarakat Diminta Waspada
Ketua DPRD Tuban Berikan Kritikan Pedas pada Pelaksanaan Tes Perangkat Desa
Ketua DPRD Kabupaten Tuban Mohammad Miyadi mengatakan, tujuan diadakannya studi banding tersebut untuk mengetahui bagaimana sistem pengelolaan dan pengembangan serta sumber-sumber PAD yang nantinya akan menjadi bahan pembahasan ketika Rapat dengan OPD terkait di Kabupaten Tuban.
"Studi banding ini tentang pengelolaan PAD di Surabaya, sehingga nantinya akan kami koordinasikan dengan dinas terkait di Kabupaten Tuban waktu rapat," jelas Miyadi.
Miyadi menambahkan, Surabaya tingkat PAD-nya sangat tinggi, karena merupakan kota besar dan pengelolaan sistem pemerintahannya telah tertata dengan baik. Untuk itu, Kabupaten Tuban dapat mencontoh dengan menekankan pendapatan yang digali dari umum, parkir, pajak hiburan, tempat karaoke, serta hotel termasuk tempat kos, sehingga sangat memungkinkan untuk mendapatakan PAD lebih tinggi.
Simak berita selengkapnya ...