Kemenkes Sebut Kasus Sifilis Naik 70 Persen, Pakar UM Berikan Cara Mencegahnya
Editor: Annisa'a Ambarnis
Minggu, 14 Mei 2023 21:52 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan ada kenaikan kasus sifilis hingga 70 persen di Indonesia.
Juru bicara Kemenkes, Mohammad Syahril, menyebutkan bahwa kasus sifilis meningkat hampir 70 persen ini dihitung dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, yakni 2018 hingga 2022 kemarin.
BACA JUGA:
Pj Gubernur Jatim dan Menteri Kesehatan Resmikan Layanan Imunoterapi Kanker di RS Bhayangkara
Hari Pers Nasional 2024, Pj Bupati Jombang Raih Penghargaan Creative Regional Head dari PWI Jatim
Malam Puncak Hari Pers Nasional, Pj Gubernur Jatim Terima Prapanca Award 2024
Resep Sup Miso Oyong, Hidangan Berkuah Lezat dan Praktis
Sifilis atau disebut juga penyakit raja singa merupakan infeksi menular seksual (IMS) yang disebabkan oleh bakteri. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Treponema Pallidum.
Idham Choliq selaku Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya mengatakan terdapat efek kesehatan yang serius dari sifilis jika tanpa pengobatan yang memadai.
Jika tidak diobati, penyakit sifilis dapat merusak otak, jantung, atau organ lainnya dan mengancam jiwa.
Idham juga mengatakan, penyakit sifilis dapat menyebar. Orang hamil dengan sifilis juga dapat menularkan infeksi kepada anaknya yang belum lahir.