Merasa Guru Swasta Kurang Diperhatikan, Pergunu Wadul DPRD Tuban
Editor: Siswanto
Wartawan: Gunawan Wihandono
Minggu, 20 November 2022 21:21 WIB
Sebelumnya, Pergunu Tuban melangsungkan Halaqoh Aswaja dengan tema Kiprah Guru NU Dalam menyongsong 1 Abad NU dan Membangun Peradaban Dunia.
"Harapan kami dengan tema yang kami usung, bisa menjadikan para pendidik yang tergabung dalam Pergunu bisa semakin profesional dalam menjalankan tugasnya," paparnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Tuban, Mohammad Miyadi berjanji bakal menyampaikan 4 rekomendasi kepada pimpinan daerah hari ini. Apapun yang direkomendasikan oleh Pergunu pastinya akan dibahas dengan pihak eksekutif. Terutama, terkait Bosda Madin, Bosda untuk siswa SD/MI, MTs/SMP Swasta yang dulu ada.
"Saya juga akan meminta kepada bupati hari ini agar ujian Munaqosah tetap diadakan. Karena untuk menumbuhkan karakter anak yang religius. Namun, untuk yang PPPK sebaiknya tetap dikoordinasikan dengan Dinas Pendidikan dan pihak Kemenag. Karena di dua institusi itu masih bisa ada jalur ke PPPK," kata politisi senior PKB tersebut.
Selanjutnya, ia berharap, melalui kegiatan halaqoh tersebut bisa menjadikan guru di Pergunu semakin lebih profesional. Selain itu, kapasitas SDM juga terus meningkat, sebab dengan diskusi dan pertemuan ini saling bertukar informasi serta tambah wawasan.
"Kegiatan ini sangat bagus, apalagi dengan tema menyongsong 1 Abad NU dan Membangun Peradaban Dunia. Sehingga, peran guru ini harus terus ditingkatkan," tutupnya. (gun/sis)