Komisi A DPRD Jatim Bersama Bawaslu Bahas Kesiapan Anggaran Pengawasan Pilgub 2024
Editor: Revol Afkar
Wartawan: M. Didi Rosadi
Senin, 10 Januari 2022 19:56 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Komisi A DPRD Jawa Timur terus mematangkan kesiapan badan pengawas pemilu (bawaslu) dalam menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024 mendatang. Salah satu persiapan yang terus dimatangkan adalah terkait pengawasan dan sharing anggaran.
Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi A DPRD Jatim, Istu Hari Subagio, seusai rapat membahas anggaran pilkada 2024 dengan Bawaslu Jatim di ruang Komisi A DPRD Jatim, Senin (10/1).
BACA JUGA:
Tak Rekom Risma, PDIP Ngotot Rayu Khofifah, Ternyata Usung Nama Ini untuk Cawagub
Totalitas Dukung Khofifah di Pilkada 2024, Jaringan DHD 45 Resmikan Posko di Surabaya
PSMTI Dukung Khofifah Maju Kembali di Pilgub Jatim 2024
Pastikan Maju Kembali di Pilkada 2024, Khofifah Dapat Dukungan dari LDII
"Jadi kita mengawali, khususnya dalam hal pengawasan, sampai sejauh mana perencanaan bawaslu tentang kegiatan-kegiatan pengawasan. Salah satu komitmennya akan disosialisasikan kegiatan itu kepada seluruh kabupaten/kota," kata purnawirawan TNI bintang dua itu.
Selain tahapan pengawasan, Istu menyebut, besaran anggaran yang dibutuhkan Bawaslu Jatim dalam pelaksanaan pilkada 2024, juga dibahas dalam rapat kali ini. Setidaknya besaran anggaran yang diajukan Bawaslu Jatim mencapai sekitar Rp900 miliar.
Namun begitu, kata dia, besaran anggaran yang diajukan Rp900 miliar tersebut, belum dilakukan sharing dengan 38 kabupaten/kota Provinsi Jatim. Sehingga bisa dipastikan besaran anggaran tersebut akan berkurang. Apalagi, ketika pelaksanaan pilkada 2024 pandemi telah selesai, tentu saja anggaran itu semakin berkurang drastis.
"Kita doakan mudah-mudahan pandemi sudah selesai. Sehingga yang sudah direncanakan dengan dana pandemi yang begitu besar bisa berkurang. Sehingga ancer-ancer-nya kalau bisa sekitar Rp 400 miliar," tuturnya.